Page 37 - Modul Etnosains Semangatttt
P. 37

C. Solusi dan Mitigas Perubahan Ligkungan
               C. Solusi dan Mitigas Perubahan Ligkungan


                     Bio-Concept


                             Solusi  untuk  menghadapi  perubahan  lingkungan  yang  penting  dan
             mendesak meliputi:
                 Pengurangan  Emisi  Gas  Rumah  Kaca:  Mengurangi  emisi  gas  rumah  kaca
                 seperti  karbon  dioksida  (CO2),  metana  (CH4),  dan  nitrous  oksida  (N2O)
                 adalah  langkah  kunci  dalam  mengatasi  pemanasan  global.  Beralih  ke
                 sumber energi terbarukan, meningkatkan efisiensi energi, dan mengurangi
                 polusi  industri  dan  transportasi  dapat  membantu  mengurangi  emisi  gas
                 rumah  kaca.  Langkah  ini  penting  untuk  mengurangi  dampak  perubahan
                 iklim dan memitigasi efek pemanasan global.
                 Peningkatan  Kesadaran,  Pendidikan  Lingkungan,  dan  etnosians:  Dengan
                 meningkatkan  kesadaran  tentang  isu-isu  lingkungan  dan  pentingnya
                 pelestarian lingkungan, individu dan komunitas dapat berkontribusi dalam
                 mengambil tindakan positif untuk melindungi alam. Melalui sinergi antara
                 kesadaran  dan  pendidikan  lingkungan  dengan  etnosains,  dapat  tercipta

                 pemahaman yang holistik tentang pentingnya pelestarian lingkungan dan
                 bagaimana melibatkan seluruh masyarakat dalam upaya tersebut. Melalui
                 etnosains,  pengetahuan  lokal  tentang  pengelolaan  sumber  daya  alam
                 dapat diintegrasikan dengan pengetahuan ilmiah modern.
                 Riset dan Inovasi Teknologi: Mendorong riset dan inovasi teknologi ramah
                 lingkungan  dapat  membantu  mengembangkan  solusi  baru  dan  lebih
                 efisien untuk tantangan lingkungan saat ini.
                 Menerapkan  gaya  hidup  berkelanjutan  Misalnya,  dengan  mengurangi
                 konsumsi plastik sekali pakai dan memilih jalan kaki jika berpergian jarak
                 dekat dan menggunakan transportasi umum jika berpergian jarak jauh. Hal
                 tersebut  merupakan  contoh-contoh  perubahan  kecil  namun  signifikan
                 yang dapat mengurangi perubahan lingkungan.
                 Pengelolaan  Limbah  yang  Baik:  Memperkuat  pengelolaan  limbah  dapat
                 mengurangi  dampak  negatif  limbah  terhadap  lingkungan.  penanganan
                 limbah  cair  seperti  tinja  manusia  dapat  dilakukan  dengan  membuat
                 cubluk,  yaitu  lubang  yang  diberi  dindig  tidak  kedap  air  dari  jamban
                 langsung  dialirkan  ke  dalam  cubluk,  kemudian  dapat  membuat  tangki
                 septik  biofilter  terdiri  atas  bak  pengendap  berfungsi  mengendapkan
                 partikel  padatan  menjadi  lupur  tinja,  sedangkan  limbah  padat  ditangani

                 dengan penimbunan di tanah, pembakaran dan penghancuran.  Beberapa
                 limbah  memerlukan  penanganan  khusus,  seperti  limbah  medis  untuk
                 mencegah kontaminasi lingkungan dan kesehatan manusia.





     26      Perubahan Lingkungan
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42