Page 19 - Modul 8

C. Hasil Pemeriksaan

Setiap kendaraan yang melakukan pengujian, tidak semuanya berhasil atau
lulus uji meskipun semua kriteria administrasi terpenuhi. Kelulusan uji
ditentukan oleh faktor-faktor diatas, hasil dari pemeriksanaan kendaraan,
antara lain:
1. Lulus Uji

Setelah pengujian kendaraan dilakukan dan dinyatakan lulus uji, maka
pemohon akan menerima hasil uji. Hasil uji tersebut dipakai untuk
proses selanjutnya, yaitu perubahan STNK dan plat nomor kendaraan
menjadi Plat nomor kendaraan listrik (berwarna hitam biru). Perubahan
STNK dan plat nomor tersebut tidak dilakukan oleh Dinas Perhubungan
Darat, namun oleh Samsat wilayah masing-masing.
2. Tidak Lulus Uji

Lain halnya apabila kendaraan tidak lulus uji. Pemilik kendaraan akan
menerima hasil pemeriksaan dengan beberapa catatan dan menyatakan
bahwa kendaraan tersebut tidak lulus uji.

D. Perbaikan

Kendaraan yang tidak lulus uji masih dapat kesempatan untuk
melakukan pengujia ulang. Hasil pengujian dan catatan-catatan yang
diperoleh merupakan dasar dari pemilik kendaraan atau bengkel
untuk melakukan perbaikan. Proses pengujian ulang sama seperti saat
melakukan pengujian pertama kali, yaitu dengan melengkapi administrasi,
memasukkan dokumen ke loket dan membayar biaya pengujian. Apabila
kelengkapan administrasi telah selesai, maka kendaraan yang telah
diperbaiki dibawa kembali ke tepat pengujian untuk dilakukan pengujian
ulang.

Sampai dengan penelitian ini dilakukan, belum ada informasi resmi
jangka waktu pengujian ulang dapat dilakukan, serta berapa kali kendaraan
dapat dilakukan pengujian ulang.