Page 21 - Modul 8
P. 21
Gambar 8.4 Bagan alur kunjungan ke bengkel konversi
Setelah bengkel mendapat sertifikat sebagai bengkel konversi, maka
bengkel sudah diperkenankan untuk melakukan proses konversi mobil
listrik, baik itu kendaraan milik sendiri maupun menerima pesanan konversi
dari pihak luar (masyarakat yang berminat untuk melakukan konversi
mobil). Adapun prosedur untuk melakukan kunjungan ke bengkel konversi
adalah sebagai berikut:
1. Pemilik kendaraan atau calon pelanggan tidak serta merta bisa langusng
membawa kendaraannya ke bengkel, namun harus menghubungi
pelayanan pelanggan, baik melalui WA, telepon, ataupun eMail untuk
membuat perjanjian kunjungan ke bengkel. Hal ini dilakukan untuk
mempermudah proses komunikasi dua arah, maka pihak bengkel harus
mempersiapkan sarana/media komunikasi yang mudah di hubungi
calon pelanggan. Karena sebelum berkunjung ke bengkel, pihak
pelayanan pelanggan akan menjelaskan apa-apa saja persyaratan yang
harus dipenuhi calon pelanggan untuk melakukan konversi, seperti (i)
memastikan bahwa kendaraan yang akan di konversi memiliki surat-
surat lengkap (STNK dan BPKB) dan (ii) menjelaskan jenis, tipe dan
tahun kendaraan yang akan di konversi. Setelah persyaratan tersebut
terpenuhi, maka dapat menentukan jadwal kunjungan supaya pelanggan
dapat langsung datang ke bengkel.
2. Sesuai dengan jadwal yang telah disepakati, kunjungan diterima oleh
bagian keamanan. Bagian keamanan menanyakan maksud kunjungan
dan menunjukkan tempat parkir kendaraan. Setelah kendaraan di parkir
ke tempat yang telah ditentukan, maka pelanggan menuju ke pelayanan
pelanggan untuk pengisian data pelanggan serta pengisian formulir
kunjungan ke bengkel.