Page 44 - E-modul sistem koordinasi-Nanta
P. 44
lutea atau bintik kuning. Dibagian tengah bintik kuning terdapat sedikit
cekungan yang disebut fovea sentralis, terdiri dri satu sel kerucut. Area
kecil retina di mana saraf optik keluar dari mata terdapat diskus optik atau
bintik buta. Disini tidak terdapat sel yang peka cahaya.
d. Lensa, Cairan Aqueous, Badan Vitreus
Lensa merupakan badan bikonveks sirkular yg sangat elastis yang
berada di belakang iris. Terdiri atas serat yang dibungkus di dalam
kapsul dan melekat pada badan siliaris oleh ligamen suspensori.
Cairan aqueus membawa nutrien dan menyingkirkan zat sisa dari
struktur bening di depan mata yang tidak memiliki suplai darah, yaitu
korna, lensa, dan kapsul lensa.
Badan vitreous atau vitreous adalah gel yang mengisi ruang antara
lensa mata dan retina di dalam bola mata manusia. Vitreous tidak
berwarna, transparan, mengisi ruang antara lensa mata dan retina ke
arah belakang mata. Vitreous diproduksi oleh beberapa sel selaput jala.
e. Otot Ekstraokular Mata
Otot Ekstraokular Mata meliputi otot kelopak mata dan otot yang
menggerakkn bola mata. Bola mata digerakkan oleh 6 otot ekstrinsik.
Terdapat 4 otot rektus (lurus) dan 2 otot obliq.
Rectus medial, lateral, superior dan inferior: menggerakkan bola mata
ke bawah, ke atas, ke dalam dan keluar.
Obliq superior dan inferior: menggerakkan bola mata ke bawah, ke atas
dan keluar.
Indra penglihatan dapat mengalami gangguan dan kelainan, di
antaranya adalah sebagai berikut:
a. Katarak menyebabkan lensa mata menjadi buram sehingga penglihatan
tampak kabur pada awalnya. Pengidap katarak biasanya kesulitan melihat
39