Page 12 - LINGKARAN_Neat
P. 12

Dari ilustrasi diatas bisa diamati panjang busur AB bersesuain dengan sudut pusat   , bagitupun

               luas juring AOB bersesuain dengan sudut pusat   . Ukuran sudut pusat lingkaran adalah antara
                              0
                 0
               0  hingga 360 .
               Sejarah    (pi)

                     Bilangan    adalah salah satu bilangan yang ditemukan sejak jaman dahulu. Bilangan ini
               menunjukkan perbandingan dari keliling terhadap diameter lingkaran. Beberapa orang jaman

               dulu menggunakan bilangan 3 sebagai bilangan   . Bilangan itu jauh dari keakuratan, namun
               bilangan  itu  mudah  untuk  digunakan  dalam  perhitungan.  Bangsa  Babilonia  menggunakan

                                                 1
               bilangan yang hampir akurat: 3 + . Kemudian orang Mesir kuno, yang diperkirakan berusia
                                                 8
                                                                         8
                                                                     8
               1650 sebelum Masehi menggunakan nilai    yaitu 4 × × . Kemudian sekitar 250 sebelum
                                                                     9   9
               Masehi, seorang Matematikawan Yunani terkenal bernama Archimedes menggunakan polygon
                                                                            22
               sebagai bantuan untuk menemukan nilai    yaitu antara  223  dan  .
                                                                     71      7
                     Pada  abad  ke-50,  seorang  matematikawan  Cina  bernama  Zu  Chungzhi  menemukan

               bilangan    yang lebih akurat daripada temuan Archimedes. Nilai tersebut adalah  335  dan enam
                                                                                             113
               satuan desimal    seperti yang sekarang digunakan. Pada tahun 1400, seorang matematikawan

               Persia  bernama  Al  Kashi  menemukan  nilai      hingga  16  digit  decimal.  Dia  menggunakan
               strategi Archimedes, namun dia melipatgandakan sisinya 23 kali.

                     William Jones, seorang matematikawan Inggris memperkenalkan simbol modern untuk
               ‘pi’ pada tahun 1700. Simbol    dipilih karena    di Yunani, pelafalan huruf    menyerupai huruf
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17