Page 30 - Mobile Modul AdvokasiBanggaKencana
P. 30
MODUL 7 | Advokasi Program Bangga Kencana
menerus terhadap pelaksanaan suatu upaya advokasi dengan
tujuan memberikan umpan balik pada pengelolaan untuk
perbaikan dan optimalisasi pelaksanaan upaya advokasi.
Lima fokus monitoring ditujukan pada: (1) Masukan atau input.
(2) Waktu pelaksanaan kegiatan. (3) Hasil luaran atau capaian
output. (4) Masalah yang timbul. (5) Opsi untuk mengatasi
masalah tersebut. Penyeliaan umumnya dilakukan pada waktu
pelaksanaan kegiatan advokasi sedang berlangsung dan
monitoring dilakukan oleh swapengelola upaya advokasi sendiri.
Proses monitoring dilakukan untuk: (1) Menetapkan masalah
dan situasi. (2) Menganalisis penyebab dan faktor yang
mempengaruhi. (3) Merumuskan dan merevisi upaya solusi.
Selebihnya, manfaat pemantauan advokasi menurut Tjiong dapat
digunakan mengetahui: (1) Kesesuaian pelaksanaan kegiatan
dengan rencana advokasi, adakah terjadi penyimpangan? (2)
Optimalisasi kegiatan sudah terjadikah? (3) Penunjuk arah kegiatan
menuju sasaran advokasi. (4) Sebagai alat, indikator pengambilan
keputusan pimpinan. (5) Pemantauan mengamati ketaatan
tata laksana, sikap mental pelaksana dan penanggungjawab,
mengkaji, reevaluasi tata laksana masih sesuaikah.
Sedini mungkin penyimpangan dapat diketahui dengan
pemantauan atau monitoring sesegera itupun koreksi harus
dilakukan sesuai arah tujuan yang ingin dicapai. Ada opsi lain,
ketika memang diperlukan penyesuaian tujuan, sehingga
penyesuaian kegiatan memang perlu dilakukan.
D. Rangkuman
Perencanaan sebagai bagian penting dalam persiapan
merupakan suatu langkah awal dalam daur proses memecahkan
masalah yang terangkai dalam kegiatan analisis situasi, perumusan
masalah, penentuan tujuan, dan rencana dalam mencapai
tujuan kegiatan.
30 | Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana