Page 31 - Mobile Modul AdvokasiBanggaKencana
P. 31
Mengawali langkah pada kegiatan Advokasi sebagai tahapan
persiapan, maka PKB harus melakukan identifikasi kebutuhan.
Adapun identifikasi kebutuhan dilaksanakan dengan cara:
pengamatan langsung, interview, Focus Group Discussion (diskusi
kelompok terfokus), survei, serta analisis data sekunder. Setelah
itu dilanjutkan dengan analisis masalah advokasi, serta analisis
masalah sasaran advokasi, serta penetapan tujuan.
Advokasi harus mempertimbangkan pesan, teknik, strategi,
serta waktu dan tempat yang tepat. Pesan advokasi harus dikemas
singkat, padat, dan persuasif. Teknik yang digunakan antara lain:
lobi, petisi, debat, negosiasi, presentasi, serta penggunaan media
massa atau media sosial. Sementara strategi sangat berkaitan
dengan teknik, efektifitas, juga tempat dan waktu.
Dalam pelaksanaan advokasi, telah dikenalkan BKKBN SMART.
Di dalamnya berisi langkah-langkah, yaitu: merumuskan isu
strategis, menentukan tujuan SMART, identifikasi mitra advokasi,
mengenali pembambil kebijakan, merumuskan permintaan, serta
menyusun rencana kegiatan. Setelah melaksanakan kegiatan
Advokasi, dilakukan monitoring dan evaluasi.
Q
E. Latihan
Kerjakan soal-soal latihan di bawah ini dengan benar!
1. Langkah-langkah advokasi dibagi dalam tiga tahapan be-
sar. Sebutkan!
2. Dalam tahap persiapan perlu dilakukan identifikasi kebutu-
han. Bagaimana cara melakukannya?
3. Sebutkan teknik yang dapat digunakan dalam advokasi!
4. Dalam advokasi menggunakan BKKBN SMART, bagaimana
cara mengidentifikasi mitra advokasi?
5. Bagaimana cara mengenali pengambil kebijakan dalam
advokasi?
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional | 31
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana

