Page 64 - MODUL PEMBELAJARAN SAINS SD ASRIANI
P. 64

Pengembangan sikap ilmiah pada siswa kelas tinggi di Sekolah Dasar dapat

                       dilakukan dengan caramenciptakan  pembelajaran  yang  memungkinkan  siswa
                       berani beragumentasi dan mengajukan pertanyaan- pertanyaan, mendorong siswa

                       supaya memiliki rasa ingin mengetahui, memiliki sikap jujur terhadap dirinya dan
                       orang  lain.  Pembelajaran  di  kelas  tinggi  menghadapkan  siswa  pada  konsep  dan

                       generalisasi,  hingga  penerapannya  yaitu  meliputi  menyelesaikan  tugas-tugas,
                       menggabungkan,     menghubungkan,      memisahkan,     menyusun,     mendesain,

                       mengekspresikan,  menderetkan,  menafsirkan,  memprediksi,  menyimpulkan,  dan

                       mengumpulkan  data.  Demikian  pula  dalam  pengembangan  sikap  ilmiah,  dalam
                       proses  pembelajaran  diupayakan  agar  siswa  mampu  melakukan  pemecahan

                       masalah melalui kerja scientific, menghasilkan teknologi bermanfaat yang ramah
                       lingkungan,  serta  melakukan  kreativitas  yang  sesuai  dengan  tingkat

                       perkembangannya.  Kita  dapat  meningkatkan  sikap  ilmiah  siswa  dengan
                       memperhatikan  saling  keterkaitan  antarsains,  teknologi,  lingkungan,  dan

                       masyarakat  yang  produktif  dan  ekonomis.  Di  bawah  ini  ada  beberapa  contoh

                       kegiatan belajar yang dapat dilakukan siswa di kelas tinggi Sekolah Dasar.
                       a) Mendeskripsikan aturan-aturan yang berlaku di keluarga.

                       b) Membandingkan kelompok-kelompok sosial di masyarakat.

                       c)  Menyajikan  hubungan  antara  sumber  daya  alam  dengan  kegiatan  ekonomi
                          setempat.

                       d) Melakukan diskusi kelompok tentang jual beli.’
                       e) Menafsirkan peninggalan-peninggalan sejarah.

                       f) Melakukan latihan untuk meningkatkan kualitas fisik dan motorik.
                       g)  emperagakan  berbagai  keterampilan  yang  dihubungkan  dengan  keselamatan

                         diri.

                       h) Memperagakan rangkaian gerak dengan alat musik.
                       i) Melakukan kegiatan penjajahan ke perkampungan di sekitar sekolah.

                       j) Mencoba mengubah pola gerak dari irama dalam rangkaian variasi gerak.
                       k) Mendesain model konstruksi.

                       l) Mencari, menemukan, memilih informasi dari lingkungan sekitar sekolah.
                       m) Membaca, dan menghafal surat-surat pendek serta mengartikannya.

                       n) Mendengarkan dan mencatat hal-hal yang penting dari uraian pembicara (pidato

                       atau dakwah).
                       o) Membaca dalam hati (secara intensif) teks pendek 3-4 paragraf.
   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68   69