Page 172 - Buku Murid Bahasa Indonesia untuk SD_MI Kelas IV (Edisi Revisi) - Fase B
P. 172

“LUMPIA, LUMPIA!” A Joe tersentak dari lamunannya.  Seorang perempuan

               dengan rambut ekor kuda berteriak lantang. Beberapa orang keluar dari rumah
               dan membeli.  A Joe melihat perempuan itu berjualan penganan yang mirip
               dengan lunpianya.  “Hmmm, apa buatan dia lebih enak daripada buatanku?”
               gumam A Joe.

                   “LUMPIA, LUMPIA!” teriak perempuan itu lagi. A Joe menghadang

               langkahnya.
                   “Hei, kamu jualan lunpia, ya?” tanya A Joe ketus.

                   “Lumpia, bukan lunpia,” sahut perempuan itu.

                   “Bukan! Yang betul lunpia. Lun artinya lunak, pia artinya kue. Itu bahasa

               Hokkian!” bantah A Joe ketus.

                   Perempuan itu malah tertawa, “Namaku Warsih. Aku orang Jawa, tak paham
               bahasa Hokkian. Lumpiaku berasal dari kata Olympia, karena aku sering jualan
               di pasar malam Olympia,”





















































                162   Bahasa Indonesia: Lihat Sekitar untuk SD/MI Kelas IV (Edisi Revisi)
   167   168   169   170   171   172   173   174   175   176   177