Page 53 - Kristen-BG-KLS-VI
P. 53
kelompok kecil atau besar, tanya-jawab, studi kasus, ceramah,
latihan keterampilan, demonstrasi, resitasi, pemecahan masalah,
perancangan, discovery, inkuiri, skrip kooperatif, debat, mengajar
beregu, dan mengajar sesama teman. Metode-metode yang ber-
variasi dan beragam ini bertujuan untuk membantu peserta
didik memahami topik-topik yang diajarkan sehingga pelajaran
Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti menjadi pelajaran yang
menyenangkan.
Metode-metode yang bervariasi dipilih untuk menfasilitasi
peserta didik yang memiliki beragam tipe. Levefer, mengutip
Bernice McCarthy, mengatakan bahwa ada empat tipe pemelajar
atau peserta didik.
1) Pemelajar imajinatif dapat dengan mudah berbagi dari
pengalaman mereka di masa lalu, menyediakan bahan untuk
dipelajari.
2) Pemelajar analitis harus belajar sesuatu yang baru saat belajar.
3) Pemelajar praktis harus melihat apa yang mereka pelajari masuk
akal.
4) Pemelajar dinamis akan menemukan cara yang kreatif untuk
mempergunakan apa yang telah mereka pelajari.
Tipe-tipe pemelajar ini difasilitasi dengan beragam aktivitas
yang dipergunakan pada tiap pelajaran. Guru diharapkan dapat
mengolah topik pelajaran sehingga tujuan pembelajaran yang ada
di tiap pelajaran dapat tercapai sesuai dengan jam pelajaran yang
telah ditetapkan. Demi kelancaran proses pembelajaran, guru
diharapkan mempersiapkan diri dengan baik, menguasai materi
yang akan diajarkan dan metode yang hendak dipergunakan, dan
menyiapkan semua media, sarana, dan perlengkapan pembelajaran
yang dibutuhkan.
Petunjuk Umum | 35