Page 10 - KUMPULAN_CERPEN_FLIPPING BOOK
P. 10
“Iya pak. Sedang dikerjakan. Sedikit lagi selesai,” jawabku
pelan.
“Ah kamu ini, Tom. Dari kemarin jawabannya itu terus.
Sudah dua hari lho. Masa belum selesai juga. Masih sanggup
melanjutkan tidak kamu? Kalau tidak biar aku suruh si Bram
untuk melanjutkan.”
Aku tertegun seketika. Bram memang menemaniku
saat pemeriksaan fisik ke lapangan tempo hari. Kami berdua
memeriksa pembangunan gedung puskesmas yang menelan
anggaran miliaran Rupiah. Sebagai pemeriksa di Badan
Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, kami memiliki tanggung jawab
untuk memeriksa apakah pekerjaan pembangunan gedung
puskesmas tersebut sudah sesuai dengan kontrak dan ketentuan
yang berlaku.
“Siapa yang menelpon, Tom? Kuperhatikan dari tadi
bergetar terus handphone mu. Kamu jangan macam-macam ya,
Tom! Sebaiknya kamu cepat selesaikan temuan pemeriksaanmu.
Aku tunggu satu jam lagi,” ujar Pak Rama dengan nada tinggi.
Aku menatap Bram yang tepat berada di seberangku.
Bibirnya terucap membentuk sebuah nama namun tanpa suara
agar tidak didengar oleh Pak Rama. Aku mengangguk. Sejurus
kemudian dibalas dengan gelengan kepala Bram, disertai
tatapan mata yang tajam.
***
2 Kumpulan Cerpen
