Page 66 - KUMPULAN_CERPEN_FLIPPING BOOK
P. 66
bernama Pak Is. Berbeda dengan warga sekitar, Pak Is sangat
ramah pada Firman. Firman bahkan ditawari teh hangat dan
beberapa jenis kue tradisional. Tapi tujuan Firman bukanlah itu, ia
hanya sedang menjalankan tugas magangnya. Ia mengeluarkan
beberapa berkas laporan dan menunjukkannya pada Pak Is.
“Saya tahu, saya sudah menerima surat kedatangan kamu
dua hari yang lalu. Tapi apa tidak bisa masalah ini kita rundingkan
nanti saja?” tawar Pak Is menyeruput tehnya.
“Maaf, Pak. Tadi masalah ini tidak bisa dirundingkan,
karena sudah berlarut-larut. Setiap tahun selalu ada kejanggalan
tentang laporan keuangan dan fakta lapangan. Coba bapak lihat
ini,”
Firman memperlihatkan beberapa hasil jepretan yang
memperlihatkan kondisi jembatan yang tak layak dilewati.
“Padahal jembatan ini terhubung ke desa yang satu lagi
kan, Pak?” Firman bertanya ragu.
Pak Is yang ramah mulai menunjukkan kejengkelannya
pada Firman.
“Berdasarkan laporan saya menduga bahwa anggara
belanja dan efektifitas kinerja tidak berimbang. Seperti ada yang
dimanipulasi,”
“Berapa yang kamu butuhkan?” tanya Pak Is. “Saya akan
kasih berapapun asal kamu tidak mencampuri proyek ini,”
58 Kumpulan Cerpen