Page 38 - Bahan Ajar
P. 38

biasa isilah yang masuk ke dalam bahasa atau Indonesia harus mengikuti sistem ejaan

                    bahasa Indonesia yang berlaku.


                C. Penulisan Kata
                    Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan kata, yaitu:

                    1.  Kata Dasar
                           Kata  dasar  adalah  kata  yang  belum  mengalami  perubahan  bentuk,  yang  ditulis

                      sebagai suatu kesatuan.

                      Misalnya:
                          -  Teman

                          -  Main

                          -  Masak
                          -  Baca

                          -  Sapu
                          -  Tidur


                    2.  Kata Turunan

                      Kaidah yang harus diikuti dalam penulisan kata turunan, yaitu:

                       a.  Imbuhan  awalan semuanya ditulis serangkai dengan kata dasarnya
                           Misalnya:

                           Baca → membaca,
                           Dengar → terdengar, dan

                           Sapu → menyapu
                       b.  Imbuhan  Akhiran  adalah imbuhan  yang  terletak  di  akhir  kata.  Dalam  proses

                           pembentukan  kata  ini  tidak  pernah  mengalami  perubahan  bentuk.  Proses

                           pembentukannya di sebut safiksasi (suffixation).
                           Misalnya :

                           Pikir → Pikiran

                           Hadir → Hadirin
                       c.  Imbuhan Sisipan adalah imbuhan yang terletak di dalam kata. Jenis imbuhan ini

                           tidak produktif, artinya pemakaiannya terbatas hanya pada kata-kata tertentu. Jadi
                           hampir tidak mengalami pertambahan secara umum.

                           Misalnya :
                           Tali → Temali



               32
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43