Page 28 - E-Modul Interaktif Kimia Materi Bentuk molekul_Neat

KIMIA

C. Pengaruh Bentuk Molekul terhadap Kepolaran Molekul

Kepolaran dapat terbentuk akibat dari adanyan pasangan elektron yang

lebih tertarik ke salah satu atom. Dalam suatu molekul, kepolaran tidak terjadi

hanya dengan perbedaan keelektronegatifan atom-atom yang berikatan saja,
akan tetapi juga bentuk molekulnya. Bentuk molekul dapat menggambarkan

kedudukan atom-atom pada suatu molekul dalam ruang tiga dimensi dan juga
dapat memperlihatkan sudut-sudut ikatan yang terbentuk dalam suatu

molekul.

Suatu molekul dapat bersifat polar atau nonpolar. Molekul nonpolar adalah
molekul yang tidak memperlihatkan adanya kutub positif dan kutub negatif

dalam molekulnya. Molekul polar adalah molekul yang memperlihatkan
adanya kutub positif dan kutub negatif dalam molekulnya. Kepolaran dari

molekul tersebut dapat diperkirakan dari bentuk molekulnya. Perhatikan
Gambar 16. berikut.

Gambar 16. Molekul Polar dan Nonpolar
Sumber: sciencenotes.org
Molekul bersifat polar apabila:

1) Molekul diatomik yang tersusun dari atom-atom yang berbeda dan

bentuknya tidak menyebabkan ia bersifat nonpolar, seperti H2O dan NH3.,
2) Suatu molekul yang tersusun atas atom-atom yang sama dapat juga bersifat

polar, misalnya Ozon (O3).
Meskipun O3 tersusun atas unsur yang sama akan tetapi ia termasuk

molekul polar. Ozon memiliki struktur kanonis seperti Gambar 17.

Bentuk Molekul 12