Page 1 - kerajaan mataram
P. 1
SUNGAI GAJAH WONG
Dahulu, berdirilah suatu kerajaan yang bernama Kerajaan Mataram. Kerajaan yang
berpusat di tenggara Kota Yogyakarta ini dipimpin oleh Sultan Agung yang terkenal dengan
kedermawannya terhadap rakyat. Sultan Agung memiliki ribuan prajurit, pasukan berkuda dan
abdi dalem yang setia.
Diantara puluhan abdi dalem kerajaan Mataram, ada salah satu yang mendapatkan
amanah dari Sultan Agung, Ki Sapa Wira namanya. Ia diberi amanah untuk menjaga dan
merawat gajah milik Sultan Agung, yakni Kyai Dwipangga, yang merupakan hadiah dari
penguasa negeri Siam.
Sultan : “Ki Sapa Wira kemarilah!”
Ki sapa : “Iya Sultan, ada keperluan apa sehingga Sultan memanggil saya?”
Sultan : “Begini Ki Sapa, Beberapa hari yang lalu saya mendapatkan hadiah berupa
seekor gajah yang sangat spesial dari negeri Siam, Kyai Dwipangga namanya.”
Ki sapa : “Benarkah itu sultan? saya baru tahu! Lantas apa yang harus saya lakukan
sultan?”
Sultan : “Begini, karena aku adalah seorang sultan yang harus mengurus kerajaan,
rakyat, dan tidak hanya mengurusi seekor gajah, aku akan memberikan tugas dan amanah untuk
merawat gajah itu, bagaimana?”
Ki sapa : “Baik, saya akan merawat Kyai Dwipangga dengan sebaik - baiknya Sultan,
sebuah kehormatan bagi saya”
Sultan : “Baiklah kalau begitu, tapi sebelumnya ada suatu pesan yang harus kamu tahu
ketika kamu memandikan Kyai Dwipangga, yaitu jika Kyai Dwipangga tidak mau masuk
kedalam air maka kamu harus menarik tubuhnya sambil mengelus – elus badannya. Dan ingat!
Yang paling penting adalah jangan pernah memandikan Kyai Dwipangga di Hulu Sungai karena
saya punya firasat buruk jika gajah itu dimandikan disana, paham kamu Sapa Wira?”
Ki sapa : “Baik sultan saya paham”
Sultan : “Kalau begitu jalankanlah Amanat ini dengan sebaik – baik nya. Sekarang saya
mau pergi dulu untuk menyelesaikan urusan kerajaan”
Ki sapa : “ Baik Sultan saya akan menjalankan amanah ini dengan sebaik mungkin”
Sultan : “Baguslah kalau begitu”
