Page 136 - BUKU SATU - DARI VOLKSRAAD KE KOMITE NASIONAL INDONESIA PUSAT 1918-1949
P. 136
Volk sr aad 1918 – 1931
Kunjungan Thamrin dan R.A.A. Kusumo Utoyo ke Medan pada bulan Mei
1930, sehubungan dengan Fonds Nasional
[Sumber: https://niadilova.wordpress.com;
mengutip Pandji Pustaka, No. 3, 30 Mei 1930, hlm. 685]
Mosi-mosi
Pada periode persidangan Volksraad tahun 1929-1930, terdapat
yang diajukan 78 mosi yang diajukan. Anggota Volksraad dari kalangan Bumiputra
271
oleh anggota dan Tionghoa yang mengajukan mosi adalah Thamrin, Suroso, Sutadi,
Volksraad Dwijosewoyo, Kertoamiprojo, Soangkupon, Sosrodiprojo, Kusumo
dari kalangan Yudo, Suyono, Ratu Langie, Mochtar, Apituley, Ali Musa, Yahya Datuk
Kayo, Mandagie, Idih, Laoh, Sukawati, dan Kan.
272
Bumiputra Mosi-mosi yang diajukan oleh anggota Volksraad dari kalangan
dan Tionghoa Bumiputra dan Tionghoa disampaikan dengan sesama anggota dari
disampaikan kalangan Bumiputra dan Eropa. Mosi-mosi tersebut terdiri atas
dengan sesama berbagai persoalan, antara lain mosi yang diajukan oleh Thamrin,
Suroso, dan Dwijosewoyo untuk menghapuskan Pasal 153 ter dan
anggota dari Pasal 161 bis dari Undang-Undang Pidana. Pasal ini mengekang hak
kalangan bicara, berkumpul, dan berkegiatan. Status mosi ini kemudian ditarik.
Bumiputra dan Lalu, mosi yang diajukan oleh Ratu Langie, Ali Musa, Soangkupon,
Eropa. Mochtar, dan Apituley adalah mosi yang berkaitan dengan pemulihan
271 Ibid., hlm. 35-41
272 Ibid.
SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT 131
REPUBLIK INDONESIA 1918 – 2018
A BUKU SATU DPR 100 BAB 02B CETAK.indd 131 11/18/19 4:49 AM