Page 13 - BUKU NATIONAL INTEREST DAN AGENDA PEMBANGUNAN
P. 13

MENYERAP ASPIRASI MENCIPTAKAN SOLUSI
                                                                  BAB I
                                                        NATIONAL INTEREST DAN AGENDA PEMBANGUNAN






               Selalu Berupaya




               Mengedepankan




               Kepentingan Nasional














                         ATIONAL Interest atau kepentingan nasional adalah frasa atau
                         terminologi yang paling sering mengemuka dalam pembicaraan
                         Wakil Ketua DPR RI/Korinbang Dr. (H.C.) Rachmat Gobel. Ini tentu
                         tidak mengherankan, topik kepentingan nasional selalu menjadi
               N yang terdepan dalam setiap pemikirannya. Jauh sebelum terjun ke
               politik yaitu saat aktif sebagai pelaku usaha dan berbagai organisasi, aspek
               kepentingan nasional telah menjadi inti dalam setiap kiprahnya.
                     Semua itu adalah buah dari  nilai-nilai yang telah tertanam sejak usia dini
               pada dirinya. Sebagai putera tertua, sedari kecil Rachmat Gobel diharapkan
               untuk jadi pengayom keluarga besar  dan penerus usaha ayahnya yaitu Alm
               Drs H. Thayeb Mohammad Gobel, pelopor industri elektronika nasional di
               bawah bendera PT National Gobel yang kini telah berganti nama menjadi PT
               Panasonic Manufacturing Indonesia.
                     Ayahnya menanamkan semangat untuk selalu mengedepankan
               kemaslahatan, berpikir positif menghadapi setiap persoalan dan dalam
               menjalankan tanggung jawab. Ini yang juga membuat Rachmat Gobel piawai
               dalam menyerap berbagai aspirasi dan menggalang sinergi dengan berbagai
               pihak. Ia selalu berpandangan, keberhasilan tidak bisa dicapai sendiri.



                                                                         dpr .g o.id
                                                                         dpr .g o.id  3 3
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18