Page 91 - BUKU DARI SENAYAN UNTUK INDONESIA
P. 91

dari senayan untuk indonesia

                Dalam kondisi neoliberalisme, publik berusaha
            menghilangkan peran negara terhadap warga negaranya
            sendiri. Situasinya, warga tidak ingin negara terlalu

            mencampuri urusan pribadi mereka. “Ajaran neoliberal
            inilah yang menghilangkan peran negara dalam urusan

            pribadi seperti LGBT, kumpul kebo dan lainnya. Padahal,
            dampaknya ini sangat luar biasa,” kata Nasir.


























                          Ketua DPP Partai Gerindra yang juga Wakil Ketua Komisi VIII DPR
               Biro Humas   Sodik Mudjahid menjadi pembicara dalam diskusi Forum Legislasi:
              Pemberitaan  “Polemik Revisi UU KUHP”, Selasa 27 Maret 2018 di Media Center
                  DPR RI  DPR, Senayan, Jakarta.

                Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini melihat

            persoalan pribadi warga negara Indonesia, tidak semuanya
            positif untuk lingkungan maupun ketahanan negara.
            Adanya perilaku penyimpangan seksual seperti hubungan

            sesama jenis menjadi bukti persoalan pribadi setiap
            individu bagi lingkungannya tidak selalu positif.
                                                                      57
   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96