Page 289 - BUKU MENYERAP ASPIRASI MENCIPTAKAN SOLUSI

MENYERAP ASPIRASI MENCIPTAKAN SOL USI

menunjukkan, sekitar 51 persen usaha kecil dan 34 persen
usaha menengah di Indonesia, dikelola dan dimiliki oleh
perempuan, dengan kontribusinya terhadap PDB mencapai
9,1 persen.
Bahkan, kemampuan perempuan Indonesia dalam
mengelola UMKM jauh lebih baik dari kaum pria.
Realitas itu terlihat dari data yang ada, di mana 16 persen
perempuan menyebutkan usaha yang mereka kelola sangat
menguntungkan, angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan
laki-laki yang hanya bisa mencapai 12 persen.
Terlepas dari semua cerita sukses tersebut, ada hal yang
patut menjadi renungan kita bersama, yakni kendala yang
dihadapi kaum perempuan Indonesia dalam meningkatkan
produktifitas, terutama dalam menghadapi era industri 4.0
yang sarat dengan teknologi digital. Mengutip data UNESCO,
dalam salah satu laporan yang diterbitkan Badan Keahlian
DPR-RI pada 2019, minat perempuan terhadap Science,
Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) dan
Information and Communication Technology (ICT), tergolong
rendah. Minat perempuan muda Indonesia yang memilih
jurusan STEM baru sekitar 35 persen dan sekitar 3 persen
memilih jurusan ICT. Padahal kita tahu, di era industri 4,0
penguasaan terhadap dua hal ini sangat penting.
Berdasarkan data-data tersebut maka bukan berlebihan
untuk mengatakan, Kowani Fair Online 2020 merupakan
bagian dari terobosan kreatif yang luar biasa. Acara ini
tidak saja menjadi wadah bagi pengembangan usaha, tetapi
juga sarana untuk mendekatkan kaum perempuan ke dunia
digital.
Kita patut bersyukur karena acara ini dihadiri oleh Menteri
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Ibu I
Gusti Ayu Bintang Darmawati dan Menteri Koperasi/UKM
Bapak Teten Masduki. Kehadiran para tokoh ini diharapkan

268