Page 38 - MAJALAH 164
P. 38
KUNKER
Sumbawa Butuh
Perhatian Khusus
Wakil Ketua DPR RI Korkesra Fahri Hamzah menyerahkan bantuan logistik berupa sembako
serta bantuan untuk sekolah darurat di sejumlah titik gempa di Pulau Sumbawa, tepatnya
Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Ia berharap
Pemerintah Pusat segera mencairkan dana pembangunan rumah pada keluarga korban
gempa di NTB.
Saya menagih realisasi dan memerlukan provinsi khusus,” pungkas Fahri mengatakan, Hunian Sementara
pelaksanaan rekonstruksi dan Fahri. (Huntara) menjadi solusi terbaik sebagai
rehabilitasi, sebab masa tanggap Di Sumbawa perhatian publik dan tempat tinggal non permanen untuk
“FIRGERE HMERKKET WYHEL WIPIWEM pemerintah pusat tidak maksimal, karena TIRKYRKWM TEWGE KIQTE ]ERK VYQELR]E
Maka tahapan berikutnya rekonstruksi dan fokus bantuan ada di Pulau Lombok, yang LERGYV HER XVEYQE EOMFEX KIQTE
rehabilitasi,” ungkap Koordinator Bidang QIQERK PIFML E[EP HMKYRGERK KIQTE khususnya bagi korban gempa di NTB.
Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) itu di Padahal, di Sumbawa kerusakan tak kalah Politisi dapil NTB itu menilai, lokasi
Sumbawa, awal September lalu. TEVEL LER]E HEPEQ WEXY KYRGERKER produsen pembuatan Huntara ini bisa
Fahri mengatakan, dana tersebut OEPE 7MGLXIV 7 TEHE &KYWXYW PEPY dijadikan sebagai workshop. Ia pun
LEVYW HMGEMVOER WIGEVE GITEX HER Ƹ IXIPEL 1SQFSO 9XEVE HMKYRGERK mengusulkan agar pihak produsen
sistematis. Sebab, sudah beredar gempa, banyak para pejabat yang terkena Huntara memasang papan nama,
luas bahwa Pemerintah Pusat telah dampak,” kata Fahri. Ia menambahkan sehingga selain mengenalkan usahanya,
menggelontorkan anggaran Rp 4 triliun bahwa kehadiran posko nasional juga juga menghidupkan manufaktur lokal.
kepada korban gempa. Namun tak akan membangkitkan solidaritas sosial Apalagi, dalam kondisi nilai tukar
satupun korban gempa di Sumbawa masyarakat untuk dapat menghadapi rupiah sedang terpuruk terhadap dolar
yang menerima bantuan yang dijanjikan FIRGERE Amerika Serikat (AS) sekarang ini. “Caranya
pemerintah. Selain itu, Fahri meminta tiap biar masyarakat belanja dan Pemerintah
“Harus ada satu sistem penyelesaian lembaga pemerintah yang terlibat Pusat enggak usah menahan uang
yang sistematis dan komprehensif. Saya dalam penanganan gempa melakukan mereka. Transfer saja ke masyarakat,
mendesak Pemerintah Pusat supaya sinkronisasi data agar tidak berbeda satu OEVIRE QIVIOE LEVYW WIKIVE QIRGEVM
QIQYEX VIKYPEWM ]ERK FMWE QIQTIVGITEX sama lain. rumah,” tandasnya. IW/SF
TIRERKERER FIRGERE OLYWYWR]E HM 5YPEY
Sumbawa,” ungkapnya.
Di sisi lain, Fahri mengkritik
5IQIVMRXEL 5YWEX ]ERK GIRHIVYRK JSOYW
melakukan rehabilitasi kepada korban
gempa yang ada di wilayah Lombok saja.
Sementara Sumbawa diabaikan begitu
saja. Namun ia mengakui hal itu wajar
XIVNEHM WIFEF WIGEVE EHQMRMWXVEWM 1SQFSO
dekat dengan pusat.
“Pulau Sumbawa ini punya jarak
administrasi, dibandingkan dengan
Pulau Lombok. Kalau orang mau
ke Lombok, satu setengah jam bisa
langsung ketemu dan infrastruktur
lengkap semuanya. Tetapi kalau
ke Sumbawa agak berjarak, maka Foto : Iwan/Iw
yang saya dorong adalah untuk
menyelesaikan tuntas Pulau Sumbawa Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah meninjau korban gempa di NTB
38 PARLEMENTARIA 164 XLVIII 2018