Page 15 - MAJALAH 224
P. 15
L APORAN UT AMA
FOTO: OJI/NR
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo saat memasuki ruang Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2023 dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-78 di Gedung
DPR/MPR/DPD RI.
yaitu mewujudkan sumber daya 2023). distribusi guru dan sarana-prasarana
manusia (SDM) unggul lewat Berbagai target itu akan dikejar pendidikan, peningkatan akses
peningkatan kualitas pendidikan, di tengah sasaran pertumbuhan pendidikan di semua jenjang,
sistem kesehatan, serta reformasi ekonomi yang moderat yakni 5,2 konektivitas vokasi dan pasar kerja,
sistem perlindungan sosial, dan persen, lebih rendah dibandingkan serta pengembangan riset dan
penguatan pelindungan pekerja target APBN 2023, yaitu 5,3 persen. inovasi.
migran Indonesia. Defisit fiskal juga disasar rendah, Porsi alokasi terbesar kedua
Lalu, akselerasi pembangunan yaitu 2,29 persen dari produk diarahkan untuk perlindungan
infrastruktur pendukung, khususnya domestik bruto. sosial yakni Rp493,5 triliun. Ini
di bidang energi, pangan, diarahkan untuk menyempurnakan
konektivitas, serta teknologi informasi Anggaran Prioritas perlindungan sosial sepanjang hayat
dan komunikasi. Selanjutnya, ‘Untuk mendukung berbagai dan adaptif, subsidi tepat sasaran dan
memperkuat reformasi birokrasi dan sasaran itu, postur RAPBN 2024 berbasis target penerima, perbaikan
simplifikasi regulasi, peningkatan didesain dengan belanja negara basis data penerima lewat Registrasi
aktivitas ekonomi bernilai tambah Rp3.304,1 triliun dan pendapatan Sosial Ekonomi (Regsosek), serta
tinggi lewat hilirisasi sumber daya negara Rp2.781,3 triliun. Postur penghapusan kemiskinan ekstrem
alam (SDA), serta pengembangan belanja naik dibandingkan target pada tahun 2024.
ekonomi hijau. pada APBN 2023 sebesar Rp3.061,2 Pemerintah juga memiliki
Pemerintah juga memasang triliun. Anggaran diprioritaskan untuk tanggungan belanja besar lainnya
target pembangunan ekonomi yang mendorong kualitas pertumbuhan, seperti pembangunan Ibu Kota
tinggi. Tingkat kemiskinan ingin seperti mengatasi kemiskinan dan Nusantara (IKN) dan kenaikan gaji
ditekan ke 6,5-7,5 persen dari posisi membangun SDM. ASN, TNI, dan Polri sebesar 8 persen
terakhir 9,36 persen (Maret 2023). Porsi terbesar dialokasikan serta pensiun 12 persen. Untuk IKN,
Kemudian, tingkat pengangguran untuk pendidikan yakni Rp 660,8 pemerintah menganggarkan Rp40,6
terbuka ditekan ke kisaran 5,0-5,7 triliun, tertinggi sepanjang sejarah. triliun untuk tahap perpindahan awal.
persen dari level 5,45 persen (Februari Anggaran itu antara lain untuk Sementara, untuk kenaikan gaji dan
2023), dan rasio gini ditargetkan 0,374- meningkatkan kompetensi guru pensiun ASN, dianggarkan Rp52
0,377 dari sebelumnya 0,388 (Maret dan tenaga pendidik, peningkatan triliun. rnm/mh
15
TH. 2023 EDISI 224 PARLEMENTARIA 15