Page 53 - MAJALAH 223
P. 53

KUNKER
                                                                                           K OMISI X




                  kita ini sangat potensial dan bagus,
                  karena tidak di-support oleh pihak
                  lain, jadi tidak ada bantuan dan
                  kekuatannya. Ini akan kami masukkan
                  dalam norma RUU Kepariwisataan,”
                  tutupnya.
                     Di Palembang, Sumatera Selatan,
                  delegasi Komisi X DPR berkunjung
                  ke kampus Politeknik Pariwisata
                  (Poltekpar), Palembang. Dipimpin
                  Anggota Komisi X DPR Sofyan Tan,
                  Komisi X menggali lebih dalam    FOTO : HUSEN/NR
                  potensi pariwisata Sumsel, dari
                  budaya, kuliner, sampai ekonomi   Anggota Komisi X DPR RI Sofyan Tan saat memimpin Kunker Komisi X ke Poltekpar Palembang.
                  kreatifnya (ekraf).
                     “Sumsel punya potensi          terutama dari Asia Timur, seperti   Spesifik (Kunspek) Komisi X DPR RI
                  pariwisata yang menarik, selain   Jepang, Korea, China, dan India. Tingkat   Ledia Hanifa Amaliah menyorot isu
                  budaya ada alam, kuliner, dan ekraf.   ekomomi masyarakat Asia Timur   penyelenggaraan PON XXI yang
                  Ini harus mendapat pembinaan      lebih baik daripada Barat. Ini harus   rencanaya digelar di Aceh dan
                  yang baik dengan SDM pariwisata   direspon dengan cepat berbenah.   Sumut. Butuh banyak anggaran untuk
                  yang berkualitas,” ujar Sofyan di   Untuk membenahinya butuh SDM   menyukseskan PON kali ini. “Kalau
                  Palembang, Kamis (22/6/2023) lalu.  berkualitas. Pengembangan pariwisata   kita mau mengimplementasikan
                     Kehadiran Poltekpar Palembang   harus jadi modal utama untuk meraih   desain besar olahraga nasional,
                  ini, menurutnya, diharpakan mampu   pendapatan devisa di Indonesia,” jelas   memang harus lebih streak,
                  menjawab semua potensi yang ada.   politisi PDI Perjuangan ini.    bagaimana ke depannya. Tetapi
                  Menurutnya, potensi ini harus dijual   SDM pariwisata berkualitas   tentu, ini adalah sebuah perhelatan
                  dan dikelola dengan baik untuk    yang dimaksud, lanjut Sofyan, harus   yang harus kita pikirkan,” kata Ledia
                  kesejahteraan masyarakat Sumsel.   memahami kebutuhan kultur turis yang   di Medan, Sumut, Selasa (27/6/2023)
                  Setiap daerah punya kekhasan      mau kita arahkan untuk segmen yang   lalu.
                  pariwisatanya sendiri. Begitu juga   akan kita tarik. Untuk itu, penguasaan   Politisi Fraksi PKS DPR itu,
                  dengan Sumsel. Bahkan, wisata     bahasa penting. Bahasa Korea,    mewanti-wanti agar pembangunan
                  sejarah bisa pula dikembangkan di   Tiongkok, Jepang harus dikuasai,   venue PON harus bisa dimanfaatkan
                  Sumsel dengan keberadaan Kerajaan   karena mereka punya daya beli yang   untuk jangka waktu lama. Ia tak
                  Sriwijaya.                        tinggi,” tutupnya.               ingin semua venue PON sia-sia tak
                     “Ini potensi yang sangat besar    Sementara di Medan, Sumatera   digunakan pasca perhelatan PON.
                  untuk menarik turis mancanegaea   Utara, Ketua Tim Kunjungan Kerja   Belajar dari banyak perhelatan PON,
                                                                                     banyak venue olahraga yang begitu
                                                                                     bagus dibangun, akhirnya mubazir.
                                                                                        Ia menyerukan, semua pihak
                                                                                     bekerja lebih sistematis dan sinergis.
                                                                                     Legislator Dapil Jawa Barat itu
                                                                                     menegaskan, ada PR lain terkait
                                                                                     infrastruktur. Kemampuan daerah
                                                                                     tentu terbatas untuk membangun
                                                                                     infrastruktur PON. “Di Komisi X
                                                                                     DPR, kemarin dengan Kementerian
                                                                                     Pemuda dan Olahraga (Kemenpora)
                                                                                     sudah menganggarkan untuk
                                                                                     peralatan di tahun 2024, tetapi
                                                                                     kelihatannya memang kurang, karena
                  FOTO: ANJU/NR                                                      jumlah cabang olahraganya sudah
                                                                                                          cas, mh, aas/
                                                                                     lebih dari 68,” ujarnya.
                  Ketua Tim Kunspek Komisi X DPR RI Ledia Hanifa Amaliah saat bertukar cenderamata usai memimpin rapat Kunspek   mh
                  Komisi X DPR RI ke Provinsi Sumatera Utara.


                                                                                TH. 2023      EDISI 223     PARLEMENTARIA        53
   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58