Page 29 - MAJALAH 172
P. 29
LEGISLASI
pada siber negara, terlebih lagi
kalau yang diserang adalah sektor KITA INGIN MENINGKATKAN
ekonomi, maka dampaknya bisa
sangat buruk. KAPASITAS KELEMBAGAAN
“Kita ingin meningkatkan MAUPUN KAPASITAS
kapasitas kelembagaan maupun STRUKTURAL YANG ADA DI
kapasitas struktural yang ada di
BSSN, itu yang menjadi urgensi BSSN, ITU YANG MENJADI
dari undang-undang ini. Namun URGENSI DARI UNDANG-
demikian ini baru masukan awal,”
ungkap Supratman usai rapat UNDANG INI.
dengan jajaran BSSN di Gedung
Ketua Baleg DPR RI
Nusantara I DPR RI, Senayan, Supratman Andi Agtas
Jakarta, akhir Maret 2019.
Baleg juga akan menampung Foto: Eno/jk
usul dan masukan dari lembaga
lain guna penyempurnaan RUU
yang menjadi usul inisitif DPR ini sangat penting dalam rangka bangunan pokoknya runtuh,” ujar
RI. “Kita akan melihat nanti memberi kepastian menyangkut Hermanto.
kedepan masukan-masukan dari soal kelembagaan, soal dukungan Ia menilai bahwa RUU tentang
kementerian atau lembaga yang anggaran kepada Badan Siber dan keamanan dan ketahanan siber
lain untuk lebih menyempurnakan Sandi Negara,” jelas Supratman. harus memuat kemampuan dari
undang-undang ini, sehingga usul Bahkan demi memelihara teknologi yang dimiliki BSSN
inisitif ini bisa lebih komprehensif keamanan dan ketahanan negara untuk mendeteksi lebih awal.
mengatur keamanan siber,” ujar Anggota Baleg DPR RI Hermanto “Di situ sebenarnya letaknya
politisi Partai Gerindra itu. mengharuskan jajaran BSSN poin pentingnya, karena kalau
Bagi Baleg, RUU ini mendesak mampu mendeteksi lebih awal kita tidak mampu mengatasi
untuk dibahas demi keamanan terhadap serangan-serangan sejak awal, saya pikir kita sudah
siber negara, terlebih lagi jika siber. “Atas dasar pemikiran itu, kebobolan segala-galanya. Jadi
ada serangan di sektor ekonomi, saya melihat serangan siber ini pertahanannya letaknya di sana,”
maka dampaknya sangat bahaya yang sebenarnya sangat-sangat tambah Hermanto.
bagi perekonomian negara. senyap dan sangat sepi. Hanya Politisi Fraksi PKS itu
“Bayangkan kalau yang di-hack orang-orang tertentu saja yang mengungkapkan peran BSSN
sektor perbankan atau pasar modal mengetahuinya. Serangan seperti sangat dibutuhkan, sebagai salah
kita, belum lagi listrik dan lain ini ibarat serangan rayap terhadap satu konsekuensi dari pesatnya
sebagainya, itu bisa melumpuhkan bangunan yang terus merayap perkembangan teknologi informasi
ekonomi kita. Oleh karena itu, RUU pelan-pelan, lama-lama tiba-tiba dan komunikasi dunia. Informasi
dari orang per orang yang beredar
saat ini sudah tidak mengenal
jarak, bahkan bisa menyasar ke
ranah yang sifatnya pribadi.
RUU TENTANG KEAMANAN
“Saya inginkan supaya badan
DAN KETAHANAN ini mampu mendeteksi secara
SIBER HARUS MEMUAT awal dan setelah mendeteksinya
juga mampu melumpuhkannya.
KEMAMPUAN DARI
Jadi bukan hanya sekadar
TEKNOLOGI YANG DIMILIKI mendeteksi, tapi juga mampu
BSSN UNTUK MENDETEKSI melumpuhkannya, dan mengusir.
Sehingga serangan tersebut tidak
LEBIH AWAL. lagi mampu masuk ke dalam
sistem pertahanan kita,” pungkas
Anggota Baleg DPR RI politisi dapil Sumatera Barat I itu.
Hermanto
l eko/es
Foto: Jaka/jk
TH. 2019 EDISI 172 PARLEMENTARIA 29