Page 38 - MAJALAH 104

ANGGARAN

Pemerintah Tak Serius

Rencanakan Program

Komisi X DPR dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akhirnya menyetujui
pelaksanaan dan anggaran Kurikulum 2013. Rencananya, Kurikulum ini akan diimplementasikan mulai
15 Juli 2013. Walaupun Komisi X sudah setuju, namun bukan berarti proses persetujuan ini berjalan

lancar. Banyak perdebatan dan dinamika yang menyertainya, termasuk dengan anggarannya.

Terkait dengan anggaran Kuriku- bisa berubah-ubah begitu cepat. Ini Namun, karena perubahan anggaran
lum 2013, Anggota Komisi X Reni patut dipertanyakan,” ujar politisi yang membengkak dan tidak ada
Marlinawati menyatakan pemerintah PPP ini ketika diwawancara Tim Parle penjelasan terperinci, sehingga
tidak memiliki keseriusan dalam via telepon baru-baru ini. Panitia Kerja (Panja) Kurikulum 2013
menentukan program, terkesan meminta rekomendasi dan audit
terlalu tergesa-gesa dan terburu- Adapun kronologis perubahan dari Badan Pengawasan Keuangan
buru dalam menentukan anggaran anggaran Kurikulum 2013 yakni dan Pembangunan (BPKP).
Kurikulum 2013. pada 21 Desember 2012, Komisi
X dan Kemendikbud telah menye- Berdasarkan audit yang telah
“Tidak ada keseriusan pemerintah pakati anggaran Kurikulum 2013 dilakukan BPKP tentang anggaran
dalam menentukan rencana, terlalu sebesar Rp 611 miliar. Namun, implementasi Kurikulum 2013,
tergesa-gesa dan terburu-buru. tiba-tiba pemerintah pada RDP 15 melalui surat kepada Sekjen
Terlihat dari anggaran yang dalam Januari 2013 mengajukan kembali Kemendikbud nomor SR-288/
kurun waktu kurang dari 2 bulan, anggaran kurikulum menjadi Rp. D2/03/2013 tanggal 16 Mei 2013
semula Rp 600 miliar, berubah 1.458 triliun. Pada RDP 19 Februari yang menyebutkan “Perubahan-
menjadi Rp 1,1 triliun, lalu melonjak 2013, anggaran melonjak drastis perubahan yang terjadi dalam
menjadi Rp 2,4 triliun. Ini aneh, kok menjadi sebesar Rp 2.49 triliun. proses penyusunan anggaran

38 PARLEMENTARIA EDISI 104 TH. XLIII, 2013