Page 52 - MAJALAH 220
P. 52

KUNKER
                         K OMISI X





                           Indeks Literasi Indonesia


                              Masih Memprihatinkan





                 Komisi X DPR RI telah
            membentuk Panitia Kerja
                  (Panja) Peningkatan
                    Literasi dan Tenaga
               Perpustakaan. Tiga tim
                  diutus ke tiga daerah
                    untuk meiliaht dari
               dekat persoalan literasi
                 nasional. Hasil survei,
                  masih menunjukkan
             tingkat literasi Indonesia
                          yang rendah.       FOTO: RUNI/NR

                                              Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda saat memimpin Kunspek Panja Peningkatan Literasi dan Tenaga Perpustakaan Komisi X DPR RI.
                     etua Komisi X DPR RI
                     Syaiful Huda mengaku        Hadir dalam pertemuan ini     terpenuhi kebutuhan pengadaannya.
                     prihatin dengan indeks   Sekretaris Daerah Kabupaten      Bila dibuat angka, kurang lebih
                     literasi Indonesia.      Karawang Acep Jamhuri, Kepala    162.000 tenaga perpustakaan yang
           KBerdasarkan berdasarkan           Pusat Pengembangan Perpustakaan   dibutuhkan di seluruh Indonesia.
            Survei PISA 2018, disebutkan, urutan   Sekolah/Madrasah dan Perguruan   Saat ini, tambahnya, tenaga
            Indonesia berada di nomor 74 dari   Tinggi Perpusnas, Nurcahyono   perpustakaan yang tersedia kurang
            79 atau enam peringkat dari bawah.   dan para stakeholder terkait.   lebih  4000 orang. Secara persebaran,
            Ia memperinci survei tersebut     Literasi Indonesia masih sangat   kurang lebih tenaga perpustakaan di
            bahwa kemampuan membaca siswa     memprihatinkan dan ini jadi masalah   Pulau Jawa berjumlah 2000 orang,
            Indonesia berada pada skor 371,   nasional.                        Sedangkan di luar Jawa, ada sekitar
            sementara rata-rata negara OECD      “Untuk mencetak sumber daya   2300-an orang. Di sisi lain, tenaga
            meliputi Australia, Austria, Belgia,   manusia (SDM) terbaik, harus dimulai   perpustakaan yang sudah diangkat
            Kanasa, Chili, Kolombia, Kosta Rika,   dari gerakan literasi atau gerakan   menjadi PNS baru sekitar 4.500-an
            Republik Ceko, Denmark, Estonia,   membaca. Karena dengan literasi   orang.
            Finlandia, Prancis, Jerman, dan Yunani   tinggi akan bisa melahirkan manusia   “Kita mengalami gap kebutuhan
            memiliki skor 487.b.              yang bisa berinovasi dan berdaya   kurang lebih 162.000 tenaga
                Adapun menurut penilaian      saing tinggi. Tanpa literasi tinggi tidak   pustakawan. Hal tersebut menjadi isu
            berdasarkan Indeks Pembangunan    bisa menciptakan SDM yang inovatif   yang perlu didorong. Pak Sekretaris
            Literasi Masyarakat (IPLM), skor   dan kompetitif,” ujar Huda.     Daerah (Sekda) sudah mempunyai
            Indonesia pada tahun 2022 sebesar    Lebih lanjut, politisi PKB ini juga   komitmen yang kuat, untuk
            64,48 dari skala 1-100. Angka tersebut   mengatakan, ada kesenjangan yang   memberikan jalan keluar persoalan
            dinilai masih belum menggembirakan   cukup tinggi antara kebutuhan tenaga   yang mengemuka saat ini, dan kita
            dan terus menjadi masalah nasional   perpustakaan dengan pengadaannya.   berterima kasih. Bisa tanya langsung
            yang sangat memprihatinkan. Huda   Saat ini, tenaga perpustakaan   ke beliau bagaimana supaya
            mengungkapkan ini di Kabupaten    hanya bisa meng-cover kebutuhan   tenaga perpustakaan di Kabupaten
            Karawang, Jawa Barat, Kamis       sebanyak 7,51 persen, sementara   Karawang ini bisa dimaksimalkan,”
            (6/4/2023) silam.                 sebesar 92,49 persen belum dapat   pungkas Huda.



             52   PARLEMENTARIA      EDISI 220      TH. 2023
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57