Page 55 - MAJALAH 220
P. 55
KUNKER
K OMISI XI
salah satu hal yang menyebabkan demikian, menurut Dolfie, hal-hal
terjadinya inflasi di suatu tersebut masih cukup terkendali,
daerah. Ia menyatakan bahwa namun stok yang dikhawatirkan akan
dibutuhkan neraca pangan, agar menjadi masalah.
BI dan pemerintah daerah dapat “Walaupun kita lihat ini masih
mengantisipasi inflasi menjadi aman dan terkendali, tapi stoknya ini
terkendali. Dolfie menjelaskan, yang kita khawatirkan, dan makanya
faktor penyebab inflasi sebagian tadi kita menekankan kepada
besar disebabkan harga yang diatur menjaga stok produksi ini dan harus
pemerintah secara nasional. tahu neracanya. Kalau sudah mau
Utamanya harga pangan yang defisit, sudah harus tahu bagaimana
meliputi beras, telur, cabai dan lain menambah jumlah komoditi yang
sebagainya. Apalagi, baru-baru akan defisit, itu yang kita lihat tadi,”
ini Badan Pangan Nasional juga tutupnya.
telah mengeluarkan Harga Pokok Sementara di Jawa Tengah,
FOTO: NADIA/NR Penjualan (HPP) terbaru. “Kemudian Anggota Komisi XI DPR RI Musthofa
faktor yang kedua adalah BBM, yang
berharap Himpunan Bank Negara
Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Dolfie O.F.P saat memimpin terkait dengan kenaikan-kenaikan (Bank Mandiri, BNI, BRI, dan BTN)
otomatis yang dikaitkan dengan harga
termasuk Bank Swasta lebih aktif
pertemuan dengan jajaran mitra kerja Komisi XI DPR RI.
pasar. Ketiga, transportasi udara. Ini menyosialisasikan penukaran uang
juga adalah harga-harga yang diatur di tempat yang resmi. Diketahui,
depan BI melakukan fungsinya oleh pemerintah dan kalau kita lihat menjelang Idulfitri lazim terjadi
dengan memperkuat TPID, dengan nilai dampaknya itu masih relatif permintaan kebutuhan uang yang
memperkuat data-data mengenai terkendali dan kecil,” papar politisi meningkat tajam.
produksi dan distribusi, sehingga Fraksi PDI Perjuangan itu. Hal ini tidak terlepas dari berbagai
pengendalian inflasi lebih efektif,” Namun, dari semua penyebab budaya dan tentunya didukung oleh
katanya kepada Parlementaria usai inflasi di atas, hal yang perlu pertumbuhan ekonomi di Indonesia
memimpin pertemuan dengan dikhawatirkan sekarang adalah yang semakin baik. “Inilah tugas
mitra kerja Komisi XI DPR RI di komoditas-komoditas menjelang Himbara termasuk bank swasta, harus
Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis Idulfitri, seperti sembako, meliputi berani umumkan kalau nukar uang
(6/4/2023) silam. beras, telur, dan lain sebagainya. jangan di jalanan. Kalau nukar uang
Dolfie melanjutkan, produksi, Termasuk, BBM karena akan di tempat kami. Kan, begitu. Kalau itu
konsumsi, dan distribusi merupakan terjadiarus mudik lebaran. Meskipun sudah dilakukan sudah bagus,” ujar
Musthofa di Jateng, Kamis (6/4/2023)
silam.
Di sisi lain, ia pun meminta BI
tidak perlu membentuk satuan tugas
(satgas) untuk mencegah penukaran
uang ilegal di masyarakat itu. BI,
menurutnya, cukup memberikan
imbauan kepada masyarakat untuk
melakukan penukaran uang secara
resmi, baik melalui daring maupun
luring.
“BI sudah akomodatif sekali,
semuanya sudah berjalan dengan
baik. Insyaalloh semuanya bisa
berjalan. Tidak terlalu penting itu
(membentuk satgas). Media penting,
juga ikut ajak masyarakat. Kita tidak
FOTO: RIDWAN/NR bisa omong banyak kalau tidak
ada media,” tutup politisi Fraksi PDI
Anggota Komisi XI DPR RI Mustofa saat memimpin Kunspik Komisi XI DPR RI. Perjuangan ini. nm, ndy, rdn/mh
TH. 2023 EDISI 220 PARLEMENTARIA 55