Page 35 - Stabilitas Edisi 212 Tahun 2025
P. 35
SIMPULAN
Danantara memiliki peran strategis
dalam optimalisasi aset BUMN dan
menarik investasi asing. Sebagai SWF
Indonesia, Danantara bertujuan untuk
mengelola aset strategis negara agar
dapat menghasilkan keuntungan jangka
panjang, sekaligus meningkatkan daya
saing perekonomian nasional. Model
bisnis Danantara mengacu pada praktik
global SWF seperti Temasek (Singapura)
dengan fokus pada diversifikasi investasi,
optimalisasi aset BUMN, serta peningkatan
FDI. Salah satu tantangan utama dalam
pengelolaan SWF adalah memastikan
governance yang kuat, transparansi
dalam pengambilan keputusan, dan
akuntabilitas terhadap publik dan
investor.
Dari kasus 1MDB dapat diihat bahwa Dampak ekonomi Danantara
terdapat aspek krusial yang harus diperhatikan bergantung pada efektivitas strategi
dalam pengelolaan dana publik yaitu pentingnya investasi dan pengelolaan risiko. Jika
tata kelola yang baik. strategi investasi Danantara efektif,
maka akan berkontribusi signifikan
Global. Jika Danantara memiliki reputasi Belajar dari Kasus 1MDB terhadap pertumbuhan ekonomi
tata kelola yang baik, akan meningkatkan Salah satu skandal keuangan maupun peningkatan produktivitas
kepercayaan para investor. Namun, terbesar di dunia melibatkan dana aset negara. Namun, jika pengelolaan
jika terjadi skandal keuangan atau investasi negara Malaysia. 1Malaysia investasi tidak terencana dengan
ketidakefisienan dalam pengelolaan, Development Berhad (1MDB) adalah baik atau terpapar risiko tinggi, dapat
investor akan ragu untuk menanamkan SWF yang didirikan pada tahun 2009 berpotensi menyebabkan inefisiensi
modalnya di Indonesia. oleh mantan Perdana Menteri Malaysia, aset dan kerugian investasi bagi negara.
Keempat, Tantangan dalam Najib Razak, dengan tujuan mendukung memastikan pertumbuhan yang
Restrukturisasi dan Optimalisasi BUMN. pembangunan ekonomi dan proyek berkelanjutan.
Tidak semua BUMN siap untuk dikelola infrastruktur di Malaysia. Namun,
dalam sistem SWF. Beberapa mungkin dana tersebut justru disalahgunakan, REKOMENDASI
memerlukan restrukturisasi yang menyebabkan lebih dari 4,5 miliar dollar Penguatan tata kelola, mekanisme
signifikan sebelum dapat dianggap AS hilang dalam transaksi ilegal dan akuntabilitas yang kuat, dan sistem
sebagai aset investasi yang menarik. pencucian uang di berbagai negara. pelaporan yang terbuka dan berbasis data
Selain itu, resistensi internal BUMN Dari kasus 1MDB dapat diihat bahwa diperlukan untuk meningkatkan fungsi
yang merasa kehilangan kontrol atas terdapat aspek krusial yang harus Danantara sebagai SWF Indonesia. Untuk
asetnya dapat menjadi hambatan dalam diperhatikan dalam pengelolaan dana mengurangi risiko ketergantungan pada
pelaksanaan Danantara. publik yaitu pentingnya tata kelola yang sektor tertentu, diversifikasi portofolio
Kelima, Risiko Investasi dan Volatilitas baik, transparansi dalam manajemen investasi harus diperluas ke bidang
Pasar Global. Jika tidak dikelola keuangan, mekanisme whstleblowing yang strategis seperti infrastruktur, teknologi,
dengan baik, investasi Danantara dapat efektif, kolaborasi internasional dalam dan energi baru dan terbarukan.*
mengalami kerugian besar, seperti yang pemberantasan korupsi, peran yang kuat
terjadi pada beberapa SWF di negara lain dari organisasi pengawas seperti badan LPPI
File ini dapat diunduh melalui : http://lppi.or.id/produk/riset/
selama krisis keuangan global. Seperti antikorupsi dan auditor independen Untuk korespondensi dan informasi lebih lanjut, hubungi :
Divisi Riset dan Pengembangan Program (DRPP)
yang terjadi pada investasi lainnya, dalam mengawasi pengelolaan dana Telp: (021) 71790919 | Email: riset@lppi.or.id
Website : www.lppi.or.id
Danantara akan menghadapi risiko publik, serta memiliki etika kepemimpinan Disclaimer: Tidak ada satu bagian pun dalam publikasi ini yang ditujukan
fluktuasi pasar global, krisis ekonomi, dan yang tinggi. sebagai promosi, penawaran, rekomendasi, nasihat investasi, atau untuk
membentuk dasar keputusan-keputusan strategis atas suatu kegiatan,
produk, dan/atau jasa dari pihak manapun. Oleh karena itu, LPPI tidak
perubahan geopolitik. bertanggung jawab terhadap keputusan pihak manapun.
www.stabilitas.id Edisi 212 / 2025 / Th.XX 35