Page 43 - Stabilitas Edisi 212 Tahun 2025
P. 43
pun membeberkan sejumlah capaian
program KUR, sekaligus merumuskan
kebijakan strategis untuk optimalisasi
KUR di 2025, yang salah satunya
mengakomodir penerapan Innovative
Credit Scoring (ICS) sebagai salah satu
opsi dalam menentukan kualitas calon
debitur KUR.
Realisasi penyaluran KUR hingga
23 Desember 2024 mencapai
Rp280,28 triliun atau 100,10 persen
dari target 2024. Angka ini mengalami
pertumbuhan sebanyak 7,8 persen (yoy)
dan disalurkan kepada 4,92 juta debitur.
Komposisi penyaluran KUR didominasi
oleh sektor produksi yang mencapai
57,8 persen dari total penyaluran dan
menunjukkan keberhasilan KUR dalam
mendorong pertumbuhan sektor riil
dan UMKM. Meski dihadapkan pada
tantangan ekonomi global maupun
domestik, namun kualitas penyaluran
KUR tetap terjaga dan ditunjukkan
melalui tingkat Non-Performing Loan
(NPL) KUR sebesar 2,19 persen, terjaga
di bawah NPL nasional sebesar 2,21
persen.
Peningkatan kualitas penyaluran KUR
juga ditunjukkan melalui jumlah total
debitur baru KUR per 31 Oktober 2024
mencapai 2,52 juta debitur atau 107,65
persen dari target debitur baru KUR di
2024 paling sedikit 2,34 juta debitur. Hal
tersebut dilihat juga dari peningkatan Pemerintah akan meneruskan
akses pembiayaan, debitur KUR yang pemberian stimulus terkait
bergraduasi di 2024 mencapai lebih dari subsidi bunga/subsidi marjin KUR Tahun keberlanjutan program
1,30 juta debitur atau 111,24 persen Anggaran 2025. Dengan penetapan Kredit Usaha Rakyat (KUR)
dari target debitur graduasi KUR yang target penyaluran KUR tersebut, di tahun ini agar bank
telah ditetapkan paling sedikit 1,17 juta diharapkan penyaluran KUR tahun bisa meningkatkan kinerja
debitur. depan mampu menjangkau lebih dari pinjamannya.
“Pemerintah terus berkomitmen dua juta debitur KUR baru dan satu juta
untuk melanjutkan program KUR di debitur KUR yang bergraduasi.
2025. Target penyaluran KUR (di 2025) Fokus penyaluran KUR kepada
akan dioptimalkan sampai dengan debitur baru diharapkan dapat
Rp300 triliun agar program ini dapat memperluas akses pembiayaan bagi
menjangkau lebih banyak UMKM dan pelaku UMKM Tanah Air, sementara
memberikan dampak yang lebih besar program pendampingan untuk
bagi perekonomian,” ujar Airlangga. mendorong graduasi debitur KUR
Untuk 2025, pemerintah akan mendorong mereka naik kelas
menetapkan target penyaluran KUR baik secara kapasitas usaha maupun
maksimal hingga Rp300 triliun dengan peningkatan pembiayaan dalam
mempertimbangkan kecukupan anggaran mengembangkan usahanya.*
www.stabilitas.id Edisi 212 / 2025 / Th.XX 43