Page 46 - Stabilitas Edisi 212 Tahun 2025
P. 46

menjabat sebagai Presiden Direktur Sun
                                                                               Life Indonesia, menggantikan Elin Waty
                                                                               yang akan menempati posisi Presiden
                                                                               Komisaris dan Executive Chair Sun Life
                                                                               Indonesia.
                                                                                  Dengan banyaknya pengalaman serta
                                                                               pendekatan kepemimpinan visioner,
                                                                               Teck Seng Ho adalah sosok yang
                                                                               berkarier selama 30 tahun di industri jasa
                                                                               keuangan. Ia memiliki banyak prestasi
                                                                               luar biasa dalam bisnis bancassurance,
                                                                               transformasi digital, dan client
                                                                               experience. Sebelum menduduki posisi
                                                                               Presiden Direktur Sun Life Indonesia,
                                                                               Teck Seng Ho menjabat sebagai Wakil
                                                                               Direktur Utama Sun Life Malaysia,
                                                                               di mana ia berhasil mengembangkan
                                                                               bisnis asuransi perbankan dan takaful
                                                                               perbankan, yang mengukuhkan posisi
                                                                               kepemimpinan Sun Life di pasar Asia
                                                                               Tenggara.
                                                                                  “Merupakan suatu kehormatan
                                                                               besar bagi saya untuk memimpin Sun
                                                                               Life Indonesia dan berkontribusi secara
                                                                               langsung dalam mengembangkan bisnis
                                                                               Sun Life di pasar Indonesia. Fokus utama
                                                                               saya adalah memperkuat kemitraan
                                                                               bancassurance serta menghidupkan
                                                                               kembali bisnis keagenan kami dengan
                                                                               dukungan transformasi digital, penerapan
                                                                               prinsip ekonomi berkelanjutan, dan
                              Perubahan     rencana suksesi perusahaan. Sedangkan   pendekatan yang berfokus pada
                       kepemimpinan di      Michellina Laksmi Triwardhany,     nasabah,” ungkap Teck Seng Ho.
                    Prudential Indonesia    mengambil keputusan untuk tidak lagi   Jelang tutup tahun, Kementerian
                      adalah bagian dari    memimpin setelah berhasil membawa   Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
                         rencana suksesi    tumbuh sejak bergabung.            dan IFG selaku pemegang saham PT
                            perusahaan.        Tony Benitez memiliki pengalaman   Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo)
                  Perusahaan mengganti      30 tahun dalam bidang keuangan dan   juga melakukan perombakan susunan
                       Michellina Laksmi    asuransi, termasuk 10 tahun di Asia   jajaran direksi dan komisaris di Askrindo.
                    Triwardhany dengan      yang mencakup berbagai bidang seperti   Direktur Utama Askrindo M Fankar
                           Tony Benitez.    strategi, operasional, transformasi,   Umran menyebutkan penggantian yang
                                            pengembangan produk, pengembangan   dilakukan sejalan dengan perjalanan
                                            bisnis dan pemasaran, merger dan   yang telah terjadi di tubuh organisasi.
                                            akuisisi, implementasi pasca integrasi,   Perubahan susunan direksi Askrindo
                                            dan manajemen perubahan.           tertuang dalam Salinan Keputusan (SK)
                                               Selain itu ada pula Sun Life    Menteri Badan Usaha Milik Negara
                                            Indonesia yang turut meramaikan transisi   Nomor: SK- 313/MBU/12/2024 dan
                                            kepemimpinan yang menandai babak   Direktur Utama Perusahaan Perseroan
                                            baru dalam komitmen untuk memperkuat   (Persero) PT Bahana Pembinaan Usaha
                                            pertumbuhan bisnis dan menjadi yang   Indonesia Nomor: Nomor 22/KepSir-PS/
                                            terdepan di pasar Indonesia. Mulai 1   BPUI/XII/2024 tentang Pemberhentian
                                            Juli 2024, Teck Seng Ho secara resmi   dan Pengangkatan Anggota Direksi


         46   Edisi 212 / 2025 / Th.XX    www.stabilitas.id
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51