Page 66 - Konflik Agraria Urutsewu: Pendekatan Ekologi Politik
P. 66
3
AKTOR-AKTOR YANG TERLIBAT KONFLIK
KONFLIK penambangan pasir besi di wilayah Urutsewu
melibatkan perusahaan (PT MNC), negara (Pemerintah
Kabupaten Kebumen, DPRD Kebumen, dan TNI AD), dan
masyarakat. Berikut adalah proil masing-masing aktor tersebut.
Perusahaan/)nvestor
Investor yang akan melakukan penambangan pasir besi adalah PT
Mitra Niagatama Cemerlang (PT MNC). Akta pendirian PT MNC
disahkan oleh Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia
bernomor 22 pada 24 Februari 1999. Perusahaan ini mengalami
perubahan pada akta bernomor 4 tanggal 4 Februari 2010.
Direktur utama dari PT MNC adalah Gautama Hartarto
13
dengan kepemilikan saham sebesar 5%. Gautama Hartarto
adalah anak keempat dari Hartarto Sastrosoenarto, pejabat
tinggi di masa Soeharto. Gautama terjun di dunia bisnis seperti
halnya kakak-kakaknya, Gunadharma dan Airlangga Hartarto.
Gautama lulus pada 1991 dari Boston University, Amerika Serikat,
13 Proil PT MNC terdapat di Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu KPPT
Kebumen. Data tersebut dicatat oleh penulis karena KPPT tidak memperbolehkan
untuk menggandakan dokumen-dokumen terkait PT MNC.
41