Page 59 - Dinamika Pengaturan dan Permasalahan Tanah Ulayat
P. 59

40    Dr. Julius Sembiring, S.H., MPA.


            yang mempunyai  satu kesatuan  tradisi  dan  tata krama
            pergaulan hidup masyarakat  umat Hindu  secara  turun-
            temurun  dalam ikatan Kahyangan  Tiga  atau Kahyangan
            Desa yang mempunyai wilayah tertentu dan harta kekayaan
            sendiri serta berhak mengurus rumah tangganya sendiri”.
                Dari pengertian di atas, dapat dilihat unsur-unsur dari
            desa adat (desa pakraman) yaitu:

            1.   Desa  pakraman merupakan kesatuan masyarakat
                hukum adat di Bali;
            2.  mempunyai  satu  kesatuan tradisi  dan tata  krama
                pergaulan hidup menurut agama Hindu;

            3.  dalam ikatan Kahyangan Tiga (Kahyangan Desa);
            4.  mempunyai wilayah tertentu;
            5.  mempunyai harta kekayaan sendiri; dan
            6.  berhak mengurus rumah tangganya sendiri.


                Desa  adat  di Bali mempunyai hak  untuk mengurus
            rumah tangganya sendiri, ini artinya desa adat mempunyai
            otonomi. Hak dari desa adat mengurus rumah tangganya
            bersumber dari hukum adat, tidak berasal dari kekuasaan

            pemerintahan yang lebih tinggi, sehingga isi dari otonomi
            desa adat  seakan-akan  tidak  terbatas.  Secara garis  besar
            otonomi desa adat mencakup: 52





            52  I Made Suasthawa Dharmayuda, 2001, Desa Adat. Kesatuan
                Masyarakat Hukum Adat di Propinsi Bali, Penerbit Upada
                Sastra, Denpasar, hlm.19-20.
   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64