Page 175 - Transformasi Masyarakat Indonesia dan Historiografi Indonesia Modern
P. 175
Djoko Suryo
di berbagai tempat di Kepulauan Nusantara tersebut sekaligus
telah menjadi pusat penyebaran Islam di wilayah sekitarnya.
Kelima, pada periode yang sama komunikasi antara masyarakat
wilayah di Asia Tenggara dan Kepulauan Nusantara meningkat,
diikuti oleh meningkatnya proses integrasi jaringan ekonomi
dan sosio-kultural di kawasan Asia Tengara dan Nusantara.
Terbentuknya zona-zona perdagangan di Asia Tenggara
dan Nusantara yang mempengaruhi proses komersialisasi di
wilayah sekitar zona-zona perdagangan tersebut pada dasarnya
telah terjadi sejak masa kuna. Zona-zona perdagangan maritim
yang berpusat pada wilayah perairan bagian utara Semenanjung
Melayu, perairan sekitar Laut Jawa, perairan Selat Malaka dan
perairan sekitar Laut Sulu telah berkembang sejak abad ke-2
sampai abad ke-13. Pada abad ke-14-15 zona perdagangan di
Selat Malaka dan Laut Jawa semakin meningkat, sehingga mem-
bawa pengaruh meningkatnya aktivitas ekonomi perdagangan
di sekitar wilayah zona tersebut, termasuk wilayah pantai utara
Jawa.
Perlu dicatat, bahwa sejak lama kepulauan nusantara telah
terlibat dalam jaringan kegiatan perdagangan internasional,
berkat letak geografisnya yang menguntungkan dalam lalu-
lintas perdagangan maritim internasional yang menghubungkan
wilayah Asia Barat dan Asia Timur. Jalinan dan jaringan per-
dagangan tersebut telah menghubungkan Kepulauan Nusantara
dengan Dunia Asia Barat dan Asia Selatan beserta rute per-
dagangan Islam. Rute dan jaringan tersebut telah melancarkan
proses penyebaran Islam dan pengenalan peradaban Islam ke
masyarakat nusantara. Sementara itu, terbentuknya jaringan
perdagangan antara wilayah nusantara dengan wilayah Asia
Timur, telah menjadikan pelancong, pedagang dan migran Cina
atau Tionghoa datang ke daerah Kepulauan Nusantara, termasuk
pedagang atau orang-orang Tionghoa Muslim ke Jawa.
Keruntuhan Kerajaan Hindu Majapahit pada akhir abad ke-
15 telah memberikan keleluasaan kelahiran kerajaan-kerajaan
154