Page 212 - 156-PENERAPAN_RANGKAIAN_ELEKTRONIKA
P. 212
PENERAPAN RANGKAIAN
ELEKTRONIKA
MATERI PEMBELAJARAN
jumlahnya tergantung pada jenis atau jenis UPS itu sendiri. Di dalam UPS ada juga
inverter yang berfungsi mengubah arus baterai UPS menjadi arus listrik. Di dalam
UPS ada juga baterai/ baterai yang bertindak sebagai cadangan sumber energi
sehingga ketika listrik PLN mati baterai/ baterai diganti dengan waktu tertentu.
Pemahaman lain tentang UPS adalah peralatan listrik yang fungsi utamanya
adalah untuk menyediakan listrik tambahan untuk bagian-bagian tertentu dari
komputer, seperti monitor, CPU, server, atau bagian penting lainnya untuk mencapai
asupan listrik yang berkelanjutan.
Uninterruptible Power Supply (UPS) banyak digunakan oleh masyarakat untuk
melindungi peralatan IT ketika listrik dimatikan, sehingga listrik untuk peralatan
IT dapat sementara dipasok oleh Uninterruptible Power Supply (UPS). Penggunaan
UPS mulai menyebar, terutama di kantor-kantor. Pengguna mulai menyadari bahwa
manfaat yang seharusnya dicapai hilang karena daya komputer hilang selama
transaksi Internet. Dari ilustrasi di atas dapat diasumsikan bahwa UPS sangat
penting, tetapi banyak orang awam belum memahami pentingnya UPS.
Apakah pentingnya menggunakan UPS pada komputer desktop juga
membuat kita memahami apa fungsi sebenarnya dari UPS? Tidak sampai penjual
menyarankan Anda untuk membeli UPS, tetapi Anda tahu gunanya untuk apa. Jadi
apa sebenarnya fungsi UPS? Secara umum, alat ini sebenarnya bertujuan untuk
menstabilkan arus listrik yang diterima oleh peralatan elektronik yang terhubung
dengannya. Untuk lebih jelas tentang UPS, Anda dapat melihat bagian-bagian
nyata dari UPS seperti pada gambar berikut.
Gambar 9.2 Real bagian UPS
Sumber: https://winpoin.com/tips-memilih-ups-yang-tepat-untuk-komputer- kamu/
1. Fungsi UPS
Fungsi dasar UPS (Uninterruptible Power Supply) adalah untuk menyediakan
catu daya sementara ke beban (PC) tanpa gangguan ketika catu daya utama
tidak berfungsi sehingga seluruh proses dapat dihentikan dengan benar, semua
data dapat disimpan. dengan aman, dan komputer dapat dimatikan sesuai
dengan SOP.
UPS memiliki tiga fungsi utama, yaitu 1) sebagai alat untuk menstabilkan
tegangan arus listrik, 2) menyediakan cadangan listrik sementara, dan 3)
sebagai pendukung untuk cadangan data. Untuk memperjelas, dapat dijelaskan
lebih jelas tentang masing-masing fungsi UPS ini.
TEKNIK ELEKTRONIKA 197
INDUSTRI