Page 213 - 156-PENERAPAN_RANGKAIAN_ELEKTRONIKA

PENERAPAN RANGKAIAN
ELEKTRONIKA
MATERI PEMBELAJARAN

a. Sebagai alat untuk menstabilkan arus listrik
Listrik yang mengalir ke komputer di rumah dan kantor kita tidak selalu
dalam keadaan konstan. Seringkali arus listrik yang mengalir dipengaruhi
oleh hambatan listrik sehingga tegangan listrik berkurang. Penurunan
tegangan listrik ini bisa sangat berbahaya bagi perangkat elektronik baik di
rumah maupun di kantor, tidak terkecuali komputer kita.
Jika tegangan listrik naik dan turun hanya beberapa kali, itu tidak
masalah. Namun, jika ketegangan tidak stabil dalam jangka panjang dan
sering terjadi, konsekuensinya akan sangat fatal dan berbahaya.
Di Indonesia, khususnya, listrik masih menjadi masalah di mana
sering terjadi pemadaman listrik, ketidakseimbangan antara pasokan dan
permintaan listrik tidak seimbang dan jarak distribusi listrik menyebabkan
masalah ketidakstabilan tegangan listrik.
b. Berikan cadangan listrik sementara
Selalu terhubung ke poin pertama, fungsi UPS adalah untuk menyediakan
energi cadangan sementara untuk komputer kita. Karena masalah listrik yang
sering terjadi, terkadang ketika kita mengerjakan sesuatu di komputer kita,
listrik tiba-tiba mati.
Bahkan jika kita belum menyimpan hasil pekerjaan kita. Meskipun
perangkat lunak telah dilengkapi dengan fitur penyimpanan otomatis, tidak
semua bagian penting dari pekerjaan kami dapat disimpan secara otomatis.
Di sini kita bisa mengandalkan UPS. UPS ini seperti baterai yang dapat
menyediakan energi cadangan sementara sehingga kami dapat menyimpan
file pekerjaan kami dan mematikan komputer kami ketika listrik tiba-tiba
habis. Dengan cara ini kita menyimpan hasil pekerjaan kita dan komputer
kita dari risiko kerusakan komponen karena gangguan tegangan yang tiba-
tiba.
c. Sebagai alat pencadangan data
Fungsi UPS ketiga ini sebenarnya mirip dengan fungsi kedua sebelumnya.
Hanya saja fitur ini lebih didedikasikan untuk komputer yang terhubung ke
jaringan atau server.
Tidak jarang di kantor, komputer terintegrasi secara keseluruhan ke
dalam server kantor untuk memfasilitasi transaksi internal data kantor. Untuk
memastikan bahwa data tidak hilang atau rusak ketika listrik padam saat data
disinkronkan, UPS bisa sangat berguna.
Sumber: https://www.nesabamedia.com/pemahaman-fungsi-dan-fungsi-
tentang-cara kerjanya /

Untuk perincian lebih lanjut, fungsi-fungsi UPS dapat digambarkan
sebagai berikut:
1) Ini dapat memasok listrik sementara ketika listrik padam (PLN).
2) Memberi kami cukup waktu untuk segera menghidupkan generator untuk
mengganti PLN.
3) Ini memberi kita kesempatan untuk memiliki waktu yang cukup untuk
segera mencadangkan data dan melindungi sistem operasi (OS) dengan
mematikan sesuai dengan prosedur ketika mematikan listrik utama (PLN).

198 TEKNIK ELEKTRONIKA
INDUSTRI