Page 285 - 156-PENERAPAN_RANGKAIAN_ELEKTRONIKA

PENERAPAN RANGKAIAN
ELEKTRONIKA
MATERI PEMBELAJARAN

b. Pin RS (Register Select) sebagai indikator tipe data untuk dimasukkan. Logika
LOW menunjukkan bahwa entri adalah perintah, sementara logika HIGH
menunjukkan data.
c. Pin R/W (baca/ tulis) berfungsi untuk intruksi pada modul jika rendah
menulis data, sedangkan tinggi membaca data.
d. Pin E (enable) digunakan untuk menyimpan atau mengekstrak data.
e. Pin VLCD yang berfungsi untuk mengatur kecerahan tampilan LCD (kontras)
di mana pin ini terhubung ke trimpot 5KOhm, jika tidak digunakan terhubung
ke ground, untuk tegangan suplai ke layar LCD adalah 5 Volt.
2. Selenoid Door Lock
Bagian ini sebagai actuator pada penguncian pintu. Kerja solenoid itu
berfungsi untuk blok dan akan aktif (terbuka dan tertutup) ketika dapat
tegangan 12V dipasok. Di dalam selenoid ada kawat spiral di inti besi. Pada
waktu arus listrik melewati kawat, medan magnet akan menghasilkan energy
untuk menarik inti besi di dalamnya.

Gambar 13.9 Solenoid Door Lock
Sumber: https://www.hobbyist.co.nz/sites/default/files/12v_dc_solenoid_lock_for_ door_lock_with_bolt.jpg
3. Arduino UNO
Arduino UNO adalah board mikrokontroller yang berbasis ATmega 328.
Satu memiliki empat belas input/ output (di antaranya 6 dapat di pakai sebagai
input analog, 6 output PWM, dengan cristal 16MHz, koneksi lewat USB, header
ICSP, dan tombol RESET.arduinodi bangun berdasarkan untuk mendukung
mikrokontrolller, dengan sumber daya kecil bisa menggunakan USB computer
dan juga dengan adaptor atau baterai.
Arduino Uno berbeda dari semua board sebelumnya karena tidak
menggunakan chip driver USB ke serial FTDI. Alih-alih, fungsi Atmega16U2
(Atmega8U2 ke r2) deprogram untuk converter USB ke serial. Revisi ke 2 Uno
memiliki resistor traksi 8W2 HWB yang di-ground, yang menyederhanakan
penggunaan mode DFU.

270 TEKNIK ELEKTRONIKA
INDUSTRI