Page 45 - BUKU PEDOMAN PENGGUNAAN HERBAL&SK DALAM MENGHADAPI COVID-19 DI INDONESIA
P. 45
Bukti Ilmiah
1) Uji Aktivitas Sebagai Imunomodulator
Uji in vivo pada mencit yang ditekan
imunnya menggunakan siklofosfamid,
menunjukkan bahwa minyak atsiri jahe
yang diberikan sehari sekali per oral
selama seminggu dapat meningkatkan
respon imun humoral. Imunitas humoral
melibatkan interaksi antara sel-B dengan
antigen untuk selanjutnya terjadi
proliferasi dan diferensiasi menjadi sel
plasma yang mensekresi antibodi
(Carrasco et al., 2009).
2) Uji Aktivitas sebagai Antiinflamasi
Penelitian secara in vitro dan in vivo untuk
menguji aktivitas antiinflamasi dari jahe
telah dilakukan. Penelitian in vivo
menggunakan tikus dengan metode edema
kaki menunjukkan bahwa pemberian
ekstrak jahe dosis 200 mg/kg secara
signifikan menurunkan produksi dari
PGE2, TNF-α, IL-6, monocyte
chemoattractant protein-1 (MCP-1),
pengaturan aktivasi, sel T normal yang
diekpresikan dan disekresikan (RANTES),
36