Page 14 - BAHAN AJAR PRAKTIKUM BIOKIMIA 1 BERBASIS KONSTRUKTIVISME 5 FHASE NEDDHAM

Protein berdasarkan sumbernya, dapat digolongkan menjadi dua jenis yaitu protein nabati dan protein hewani. Protein nabati adalah protein yang berasal dari bahan nabati, seperti kacang-kacangan, kedelai, dan serealia lainnya. Protein hewani adalah protein yang berasal dari produk hewani seperti susu, telur, daging, dan hasil perikanan. Protein hewani memiliki protein yang lengkap dan bermutu tinggi karena mengandung asam amino esensial, terutama asam amino yang mengandung belerang. Untuk mengetahui kandungan protein dan asam amino pada pangan dan hasil pertanian lainnya, perlu dilakukan analisis kuantitatif atau kualitatif. Oleh karena itu, diperlukan metode analisis yang tepat untuk mengidentifikasi kadar protein dan asam amino dalam bahan pangan. Percobaan ini membahas berbagai metode analisis untuk menentukan kandungan asam amino, melalui analisis kualitatif. Analisis kualitatif meliputi beberapa reaksi, antara lain reaksi Ninhidrin, reaksi Xanthoprotein, reaksi Hopkins-Cole, reaksi Millon, reaksi Nitroprusside, dan reaksi Sakaguchi.
11
Gambar 2. Sumber pangan yang mengandung protein.
Sumber:https://res.cloudinary.com/dk0z4ums3/image/upload/v1591066888/att ached_image/ketahui-makanan-berprotein-tinggi-dan-manfaatnya-di-sini-
0-alodokter.jpg