Page 191 - Penelitian Pendidikan

satu kelompok yang telah mempelajari materi tes dan satu kelompok yang belum); perbedaan mungkin atau tidak mungkin dipertimbangkan ketika tes dikembangkan. Validitas khusus untuk interpretasi yang dibuat dan untuk kelompok yang diuji. Dengan kata lain, kita tidak bisa begitu saja mengatakan, “Tes ini valid.” Sebaliknya, kita harus mengatakan, "Tes ini berlaku untuk interpretasi khusus ini dan kelompok khusus ini. Peneliti umumnya membahas empat jenis validitas tes: validitas konten, validitas terkait kriteria, validitas konstruk, dan validitas konsekuensial. Mereka dipandang sebagai aspek validitas yang saling terkait, tidak independen. Tabel 10 merangkum empat bentuk validitas.
Membentuk
Validitaskonten
Validitas terkait kriteria
Validitas konstruk
Validitas konsekuensial
TABEL 10. Bentuk validitas Metode
Bandingkan konten tes dengan domain yang sedang diukur.
Menghubungkan skor dari satu instrumen skor pada ukuran kriteria, baik pada waktu yang sama (bersamaan) atau berbeda (prediktif).
Kumpulkan bukti yang konvergen, divergen, dan terkait konten untuk menentukan bahwa konstruk yang diduga adalah apa yang sedang diukur.
Amati dan tentukan apakah tes memiliki konsekuensi yang merugikan bagi peserta tes atau pengguna.
Tujuan
Sejauh mana tes ini mewakili domain umum yang menarik?
Sejauh mana tes ini berkorelasi tinggi dengan tes lain?
Sejauh mana tes ini mencerminkan konstruk yang ingin diukur?
Sejauh mana tes menimbulkan konsekuensi berbahaya bagi peserta tes?
(Sumber: Gay, Mills dan Airasian, 2012)
189