Page 200 - Penelitian Pendidikan
P. 200

      Realibilitas dinyatakan secara numerik, biasanya sebagai koefisien reliabilitas, yang diperoleh dengan menggunakan korelasi. Tes yang sangat andal akan memiliki koefisien reliabilitas 1,00, yang berarti bahwa skor siswa secara sempurna mencerminkan status mereka yang sebenarnya sehubungan dengan variabel yang diukur, tetapi sayangnya, tidak ada tes yang benar-benar andal. Realibilitas yang tinggi (yaitu, koefisien mendekati 1,00) menunjukkan kesalahan minimum yaitu, efek kesalahan pengukuran kecil.
Reliabilitas menceritakan tentang konsistensi skor yang dihasilkan; validitas menceritakan tentang kelayakan suatu tes. Keduanya penting untuk menilai kesesuaian suatu tes atau alat ukur. Namun, meskipun tes yang valid selalu reliabel, tes yang reliabel tidak selalu valid. Dengan kata lain, jika sebuah tes mengukur apa yang seharusnya diukur, itu akan dapat diandalkan, tetapi tes yang andal dapat secara konsisten mengukur hal yang salah dan menjadi tidak valid! Misalnya, instrumen yang dimaksudkan untuk mengukur konsep IPS sebenarnya hanya mengukur fakta IPS. Itu tidak akan menjadi ukuran konsep yang valid, tetapi pasti bisa mengukur fakta dengan sangat konsisten. Sebagai contoh lain, anggaplah koefisien reliabilitas yang dilaporkan untuk suatu tes adalah 0,24, yang tentunya cukup rendah. Koefisien yang rendah ini akan memberi tahu bahwa validitasnya juga rendah jika tes secara konsisten mengukur apa yang seharusnya diukur, koefisien reliabilitasnya akan lebih tinggi. Di sisi lain, jika koefisien reliabilitas yang dilaporkan adalah 0,92 (yang pasti bagus), anda tidak akan tahu banyak tentang validitas tes itu bisa jadi mengukur hal yang salah secara konsisten. Dengan kata lain, reliabilitas diperlukan tetapi tidak cukup untuk membangun validitas.
Seperti halnya validitas, ada berbagai jenis reliabilitas, yang masing-masing berhubungan dengan jenis konsistensi tes yang berbeda dan ditetapkan dengan cara yang berbeda. Bagian berikut menjelaskan lima jenis realibilitas umum, yang dirangkum dalam Tabel 11 sebagai berikut.
198
   






























































































   198   199   200   201   202