Page 378 - Penelitian Pendidikan
P. 378
peserta pengamat kurang mengganggu dan cenderung tidak terlibat secara emosional dengan peserta daripada pengamat peserta. Pengamatan nonpartisipan mungkin juga lebih baik jika peneliti tidak memiliki latar belakang atau keahlian yang dibutuhkan untuk bertindak sebagai peserta atau jika kelompok yang diamati terlalu terorganisir dengan baik agar peneliti dapat menyesuaikan diri dengan mudah. Misalnya, seorang peneliti paruh baya mungkin tidak bisa menjadi peserta sejati dalam kelompok kelima siswa kelas. Namun, pengamat nonpartisipan mungkin memiliki lebih banyak kesulitan untuk mendapatkan informasi yang dapat dipercaya tentang pendapat, sikap, dan keadaan emosional peserta daripada yang dilakukan pengamat peserta.
iii) Merekam Observasi
Apakah Anda seorang peserta atau bukan peserta pengamat, Anda akan memerlukan metode untuk mendokumentasikan pengamatan. Catatan lapangan, bahan penelitian kualitatif dikumpulkan, dicatat, dan disusun (biasanya di tempat) selama studi, adalah yang terbaik. Catatan lapangan menggambarkan, seakurat dan sekomprehensif mungkin, semua aspek yang relevan dari: situasi. Mereka berisi dua jenis informasi dasar: (1) informasi deskriptif tentang apa yang pengamat telah lihat atau dengar secara langsung di tempat melalui program studi dan (2) informasi reflektif yang menangkap reaksi pribadi peneliti pengamatan, pengalaman peneliti, dan pemikiran peneliti selama observasi sesi. Karena kebutuhan akan kejelasan dan detail, catatan harus dibuat di lapangan bila memungkinkan, selama pengamatan. Jika perlu, peneliti dapat merekam catatan lapangan setelah meninggalkan pengaturan, tetapi perekaman harus dilakukan sesegera mungkin— interval antara mengamati dan menulis lapangan catatan menjadi lebih panjang, kemungkinan distorsi dari pengamatan asli juga meningkat. Catatan lapangan adalah data yang akan dianalisis untuk memberikan gambaran dan pemahaman tentang pengaturan penelitian dan peserta; mereka harus luas, jelas, dan sedetail mungkin. Untuk Misalnya, seorang peneliti yang baik tidak akan hanya menulis, “Kelasnya senang.” Sebaliknya, peneliti harus menggambarkan kegiatan siswa, terlihat di wajah mereka,
interaksi mereka satu sama lain lainnya, aktivitas guru, dan pengamatan lain yang
376