Page 12 - Edisi 5 Maret 2018
P. 12
Bupati Blitar Lantik 269
Pejabat Eselon II, III, dan IV
Blitar,Memo X
erbong Pemerintah Kabupaten Blitar kembali dirombak. Kali ini Bupati Blitar, Drs. H.Rijanto, MM, melantik 269 Aparatur Sipil Negara (ASN) di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Blitar. Mereka nantinya mengisi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama dan Jabatan Administrasi. Pelantikan
Gpejabat eselon II, III, dan IV tersebut dilakukan di Pendopo Ronggo Hadinegoro, Jum’at (02/03/2018).
Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji Pimpinan Tinggi Pratama dan Jabatan Administrasi di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Blitar ini, dihadiri antara
lain Wakil Bupati Blitar, Marhaenis, Sekretaris Daerah Totok Subihandono, Ketua DPRD, Suwito Saren Satoto, Anggota Forpimda, Ketua TP PKK Kabupaten Blitar,
Ketua Dharma Wanita Persatuan, dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Blitar.
Dalam Sambutannya Bupati Blitar, Drs H Rijanto MM mengatakan, penempatan pejabat ini sudah melalui proses seleksi terbuka, sangat transparan, dan
obyektif. Sehingga pejabat khususnya JPT Pratama yang saat ini dilantik, merupakan pejabat yang terpilih melalui berbagai macam tahapan seleksi. Sehingga
menghasilkan pejabat pimpinan tinggi pratama yang terbaik dari yang baik.
“Para pejabat kali ini kebanyakan masih berusia muda. Harapannya, generasi muda akan membuat Kabupaten Blitar semakin solid untuk
menyongsong Kabupaten Blitar kearah lebih baik lagi.
Lebih lanjut Rijanto menekankan, para Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak hanya sekedar melakukan rutinitas pekerjaannya.
Akan tetapi harus memiliki prestasi dan inovasi dalam bekerja.
“Agar mencapai prestasi yang bagus dalam pekerjaanya, ASN harus berinovasi dalam bekerja”, jelasnya.
Bupati Blitar menegaskan, sesuai mekanisme dan kinerja yang ada, ada perjanjian kinerja selama 2 tahun.
Artinya jika mereka tidak bisa menunjukkan kinerja yang baik dan tidak sesuai visi misi Bupati dan Wakil
Bupati, maka akan dimutasi atau bahkan diturunkan.
“Tentunya mutasi akan terus berlanjut. Jadi tahun ini merupakan tahun penataan organisasi dan
penataan personil. Dalam waktu dekat, kita akan melakukan mutasi kembali, karena pimpinan RSUD
Ngudi Waluyo dan PDAM juga masih kosong”, jelasnya.
Orang nomor satu di Kabupaten Blitar ini juga mengingatkan, agar Opini WTP yang telah diraih
tetap dipertahankan. Satu diantaranya mulai perencanaan program dan kegiatan disesuaikan dengan
visi misi Bupati/Wakil Bupati dengan inovasi e-planning. Sehingga kegiatan yang akan dilaksanakan
tidak melenceng dari sasaran. Demikian juga dengan Rencana Kerja Tahunan (RKT) harus disusun dengan
jelas.
“Ini juga merupakan bagian dari proses perubahan dalam rangka menciptakan good government maupun good
governance. Untuk itu, diharapkan kepada pejabat yang baru saja dilantik untuk memiliki integritas, profesional, dan
berkepribadian. Bagi Kepala OPD diharapkan bisa berpikir inovatif, konstruktif agar Blitar Semakin Kawentar”,
tandas Bupati Blitar.
Untuk diketahui, 269 ASN yang dilantik tersebut yaitu, pejabat eselon II b sebanyak 7 orang, eselon III a sebanyak
28 orang, eselon III b sebanyak 41 orang, eselon IV a sebanyak 149 orang, dan eselon IV b sebanyak 44 orang.
Selain itu, beberapa Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama setingkat eselon II,
sebanyak 6 orang yang sebelumnya telah dinyatakan lolos fit and propert
seleksi lelang jabatan untuk mengisi kekosongan OPD di
lingkup Pemkab Blitar. Diantaranya Diki Cobandono
dilantik menjadi Kepala Badan Kesatuan
Bangsa dan Politik (Bakesbangpol),
Eko Susanto menjabat sebagai Dinas
Komumikasi dan Informatika (Kominfo),
Puguh Imam Santoso dilantik
menjadi Kepala Dinas Perdagangan
dan Perindustrian, Agus Santoso
menjabat Kepala Dinas Perumahan
dan Pemukiman rakyat, Wawan
Aprilianto menjabat Kepala Dinas
Peternakan dan Perikanan,
Haris Yuwono menjabat
kepala Dinas Tenaga Kerja
dan Transmigrasi dan
Ruly Wahyu Prasetyo
sebagai Kepala Dinas
Penanaman Modal
dan PTSP. (fjr/hms)