Page 72 - E-MODUL ELEKTROKIMIA BERBASIS STEAM-NADIYAH
P. 72
Chem-TECH
Science sebagai Sarana Informasi dan Teknologi
“Teknologi Penurunan TSS dan COD dengan Metode Elektrolisis
Menggunakan Elektrode Karbon “
L
imbah domestik merupakan salah satu penyumbang terbesar dalam masalah
pencemaran air limbah. Sistem pengolahan yang baik sangat diperlukan untuk
mengatasi masalah tersebut, salah satunya melalui sistem Instalasi Pengolahan Air
Limbah Domestik. Namun, pengolahan dengan sistem tersebut tidak sepenuhnya mampu
mengatasi kandungan pencemar dalam air limbah tersebut. Salah satu alternatif yang dapat
dilakukan adalah dengan teknologi elektrolisis menggunakan elektrode karbon. Elektrolisis
(bio-elektrokimia) merupakan cara baru yang efektif untuk memproduksi hidrogen dari
biomassa, yaitu dengan mengubah asetat menjadi gas hidrogen. Tujuan dari produksi hidrogen
ini adalah untuk meningkatkan produksi metana sehingga proses anaerob dapat berlangsung
baik.
Pada proses elektrolisis ini digunakan variasi tegangan sebesar 3, 6, 9, dan 12 serta
variasi waktu elektrolisis 75, 90, 105, 120, dan 135 menit. Hasil penelitian menunjukkan
penurunan TSS (Total Suspend Solid) dan COD (Chemical Oxygen Demand). TSS adalah indikator
tingkat sedimentasi dalam badan air, sedangkan COD adalah indikator yang menunjukkan tingkat
pencemaran dalam air.
Proses ini menggunakan elektrode karbon karena mempunyai efektifitas yang lebih baik
dalam mengurangi ion-ion logam, dan tidak reaktif dengan larutan yang di elektrolisis. Selain
itu proses ini juga mudah dan murah.
Sumber: Jurnal Teknik Lingkungan diakses pada 01 Juni 2022
(https://www.neliti.com/id/publications/192565/penggunaan-metode-elektrolisis-menggunakan-elektroda-
karbon-dengan-variasi-tegan)
66 | E - M O D U L E L E K T R O K IM IA B E R B AS IS S T E AM