Page 97 - E-MODUL KEGAWATDARURATAN MASYARAKAT PANTAI
P. 97
Berikan dukungan nutrisi.
Dukungan nutrisi melalui nutrisi parenteral total atau pemberian
makanan melalui selang enteral untuk pasien dengan luka bakar bersifat
agresif. Harus ada peningkatan kalori, protein, dan lemak. Berikan
perawatan luka yang tepat. Pembersihan luka harus dilakukan melalui
hidroterapi dan mungkin muncul di tangki Hubbard.
Pembersihan luka
a. Pembersihan luka melalui hidroterapi
b. Pasien muncul di Hubbard Tank
c. Melibatkan perendaman, semprot, atau mandi 30 menit atau kurang.
d. Lebih dari 30 menit dapat menyebabkan kehilangan panas, nyeri, dan
stres.
e. Analgesik sebelum prosedur.
Debridement
Debridement adalah pengangkatan jaringan nekrotik untuk mencegah
pertumbuhan bakteri yang mendorong penyembuhan luka.
a. Debridemen Mekanik. Melibatkan penggunaan forsep dan gunting untuk
memotong jaringan nekrotik yang longgar.
b. Debridement Enzimatik. Melibatkan penggunaan enzim proteolitik atau
fibriolitik untuk mencerna jaringan nekrotik.
c. Debridemen Bedah. Melibatkan eksisi jaringan nekrotik yang longgar.
Agen atau Salep Antimikroba
a. Sulfadiazin Perak. Sekali atau dua kali sehari.
b. Buka Metode. Luka dibiarkan terkena udara setelah aplikasi.
c. Tutup metode. Kasa steril diresapi.
Manajemen Bedah
Autograft. Autografting adalah operasi pengangkatan lapisan superfisial
dari kulit pasien yang tidak terbakar (tempat donor) yang kemudian
dicangkokkan ke luka terbuka pasien yang dipotong.
Pertimbangan Pasca Operasi:
a. Promosikan kepatuhan cangkok melalui imobilisasi
K e g a w a t d a r u r a t a n M a s y a r a k a t P a n t a i Page 96