Page 22 - E-MODUL HIDROLISIS GARAM
P. 22

SMA/MA KELAS XI
                                                                 [HIDROLISIS]


                       Orientasi peserta didik pada masalah


                                                              KESETIMBANGAN ION DALAM
                     Tahukah       teman-

                     taman,  bahwa  garam                               LARUTAN GARAM

                     mineral masuk dalam            Menurut  Sastrohamidjojo,  (2010)  proses  hidrolisis,
                     senyawa anorganik ?
                                                garam-garam  yang  berasal  dari  basa  lemah  atau  asam

                                                lemah  nantinya  akan  terurai  dengan  air  dan  membentuk
                                                basa  bebas  dan  asam  bebas  dengan  rumus  sebagai
                     Karena   garam (NaCl)
                                                berikut:
                     memiliki     manfaat
                                                                    BA + H 2O ⇆ BOH + HA
                     terhadap     aktivitas
                     biologis makhluk hidup         Berdasarkan  persamaan  hidrolisis  tersebut,  nantinya
                     yang  bukan  berasal       garam  ketika  bertemu  dengan  air,  akan  terionisasi

                     dari         senyawa       sempurna dengan persamaan sebagai berikut:
                                                                        -
                                                                    +
                     hidrokarbon  (senyawa                         B  + A  + H 2O ⇆ BOH + HA
                     organik).  Senyawa  bio
                                                    Dalam  persamaan  diatas  BOH  maupun  HA  dapat
                     anorganik         ini
                                                terionisasi jika asam atau basanya berasal dari asam kuat
                     bermanfaat    karena
                                                atau basa kuat.
                     mengandung  ion  Na⁺
                                                    Menurut  Sastrohamidjojo,  (2010)  hidrolisis  dapat
                     yang   mampu   bekerja
                                                diartikan  sebagai  suatu  penarikan  ion  hidrogen  dari  air
                     sama   dengan   ion   K⁺
                                                oleh  anion  dari  asam  lemah  yang  meninggalkan  ion
                     untuk       mengatur
                                                Hidroksida dari air lalu nantinya akan membentuk larutan
                     keseimbangan  cairan
                     di dalam tubuh, serta      alkali atau larutan asam, sebagai berikut:
                                                                           -
                                                                     +
                                                                                -
                                                                                           -
                     ion Na⁺ dan ion Cl⁻                          (H  + OH ) + A  ⇆ HA + OH
                                                                           -
                                                                               -
                                                                     +
                                                                                           +
                     yang berfungsi untuk                         (H  + OH ) + B  ⇆ BOH + H
                     membantu                       Persamaan  Hidrolisis  tersebut  diperoleh  dengan
                     menyeimbangkan  pH
                                                menggunakan  hukum  kesetimbangan  untuk  asam  atau
                     dalam   tubuh   sebagai
                                                basa  lemah.  Jika  untuk  campuran  yang  keduanya  adalah
                     larutan Buffer.
                                                garam yang terbentuk dari asam kuat, dan basa kuat akan
                                                dianggap  terionisasi  secara  sempurna  sehingga  tidak

                                                mampu  terhidrolisis  dan  membentuk  senyawa  bersifat
                                                netral atau dikenal dengan proses netralisasi.

                                                                                  (Sastrohamidjojo, 2010)



                                                           15
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27