Page 2 - Dampak Perang Dunia II Bagi Indonesia
P. 2

Dampak Perang Dunia II Bagi Indonesia



                              DAMPAK PERANG DUNIA II BAGI INDONESIA

               Tidak seluruh negara terlibat langsung dalam Perang Dunia II, namun dampaknya dirasakn oleh
               seluruh  rakyat  dibelahan  bumi  manapun.  Kerugian  terbesar  adalah  membuat  jutaan  rakyat
               meninggal karena keganasan perang, ekonomipun menjadi berantakan dan mengalami banyak
               kerugian sehingga kelaparan dan kemiskinan tidak dapat lagi dihindarkan.
                    Negara-negara yang terlibat Perang Dunia II bisa kita unduh melalui
                    https://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_negara_yang_terlibat_dalam_Perang_Dunia_II
                    https://sejarahlengkap.com/dunia/negara-yang-terlibat-perang-dunia-2

               Dampak Bagi Kehidupan Politik
               Kemenangan pihak sekutu (Inggris, Perancis, Amerika Serikat, dan Uni Soviet) dalam mengakhiri
               Perang  Dunia  II  tidak  terlepas  dari  peran  Amerika  Serikat  dalam  memberikan  bantuan
               (perlengkapan,  tentara,dan  persenjataan)  yang  mampu  mempercepat  berakhirnya  perang
               dengan kemenangan di tangan Sekutu. Perang Dunia II telah menghancurkan hegemoni negara-
               negara  besar  seperti  Inggris,  Perancis,  Spanyol,  dan  Portugis  yang  sudah  berabad-abad
               memegang kendali kekuasaan di berbagai belahan dunia.
               Pertentangan kepentingan dan persaingan perebutan hegemoni antara negara anggota sekutu
               dalam  usaha  untuk  menjadi  negara  yang  paling  berpengaruh  dan  berkuasa  di  dunia  hingga
               melahirkan  dua  negara  adikuasa  (kekuatan  raksasa)  yaitu  Amerika  Serikat  (kuat  secara
               material) dan Uni Soviet (kuat secara psikologis) yang mengambil alih hegemoni tersebut.
               Uni  Soviet  dan  Amerika  Serikat  saling  berlomba  mendapatkan  negara-negara  pendukung
               dengan  berbagai  cara.  Munculnya  politik  memecah  belah  dimana  terjadi  perpecahan  dari
               berbagai  negara  sebagai  dampak  dari  persaingan  pengaruh  dua  negara  adikuasa  tersebut,
               seperti negara Jerman, Korea, dan Vietnam(Indo Cina) berdasarkan ideologi liberal dan sosialis-
               komunis. Terbentuklah pakta pertahanan untuk saling  mengimbangi kekuatan  lawan dimana
               Amerika  Serikat  membentuk  NATO  (North  Atlantic  Treaty  Organization)  atau  Organisasi
               Pertahanan  Atlantik  Utara  sementara  Uni  Soviet  membentuk  Pakta  Warsawa(1955)  dengan
               anggota  Uni  Soviet,  Albania,  Bulgaria,  Cekoslowakia,  Jerman  Timur,  Hongaria,  Polandia,  dan
               Rumania.

               Dampak Bagi Kehidupan Ekonomi
               Perekonomian dunia terbagi atas sistem ekonomi liberal, sistem ekonomi terpusat pada negara,
               dan  sistem  ekonomi  campuran.  Dimana  sistem  ekonomi  liberal  berlaku  di  negara-negara
               kapitalis. Sistem ekonomi terpusat pada negara berlaku di negara-negara komunis. Dan sistem
               ekonomi campuran berlaku di negara-negara yang baru merdeka.
               Sistem  ekonomi  kapitalis  diterapkan  di  Eropa  Barat  dan  Amerika  Serikat  mempraktekkan
               konsep  negara  sejahtera  (welfare  state)  sehingga  menyediakan  dana  sosial  yang  besar  untuk
               mensubsidi kesehatan, pendidikan, pensiunan, dan dana sosial lainnya bagi masyarakat.
               a.      Marshall Plan
                                   Merupakan program untuk membantu perekonomian negara-negara Eropa
                                   Barat.  Program  ini  disetujui  dalam  konfrensi  Paris  1947  dan  pemberian
                                   bantuan  ini  diakhiri  pada  tahun  1951.  Sebuah  negara  dapat  memperoleh
                                   bantuan ini dengan memenuhi kesepakatan sebagai berikut:
                                    1)  Amerika Serikat akan memberikan pinjaman jangka panjang kepada
                                       negara-negara Eropa Barat untuk membangun kembali
                                       perekonomiannya.

               George Carlett Marshall Jr, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat


                                           Florentina Endang. S                      SMA Negeri  1 Nekamese   2
   1   2   3   4   5   6   7