Page 7 - VOC Dan Perkembangan Pemerintahan Hindia-Belanda
P. 7

Rombongan                    kedua            dibawah               pimpinan



             Jacob  van  Neck  dan  Van  Waerwyck,


             dengan  delapan  buah  kapalnya  tiba  di


             Banten  pada  bulan  November  1598.  Sikap


             Belanda  menjadi  sangat  berhati-hati  dan


             mulai           pandai              mengambil                   hati         para


             penguasa                Banten            sehingga               tiga        buah


             kapal           mereka             penuh            dengan              muatan


             rempah-rempah                        (lada)           dan        dikirim          ke


             Belanda,  sedangkan  lima  buah  kapalnya



             yang lain menuju ke Maluku.







            Keberhasilan  rombongan  Van  Neck  dalam  perdagangan  rempah-


            rempah,  mendorong  orang-orang  Belanda  yang  lain  untuk  datang


            ke  Indonesia.  Akibatnya  terjadi  persaingan  diantara  pedagang-



            pedagang  Belanda  sendiri.  Disamping  itu,  mereka  juga  harus


            menghadapi  persaingan  dengan  Portugis,  Spanyol,  dan  Inggris.



            Melihat  gelagat  yang  demikian,  Staten  Generaal  yang  diwakili


            Olden            Barneveld               menyarankan                    untuk          membentuk                   perserikatan


            dagang yang mengurusi perdagangan di Hindia Timur.







           Pada tahun 1602



               secara resmi


               terbentuklah


           Vereenigde Oost


                   Indiesche


                Compagnie


                (VOC) atau


                Perserikatan


             Dagang Hindia


                      Timur.






            VOC          adalah            kongsi          dagang              Belanda             yang         memonopoli                   aktivitas



            perdagangan                    di     Hindia          Timur         (Kepulauan                Asia        Tenggara).               Karena


            merupakan                 kongsi          dagang,              VOC          terdiri         dari       banyak            perusahaan


            dagang  Belanda  dan  dipimpin  oleh  Dewan  Tujuh  Belas  (Heeren


            Zeventien).





                                                                       VOC membuka kantor dagangnya yang


                                                                                     pertama di Ambon (1602).
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12