Page 104 - MODUL ARSITEKTUR RUMAH SAKIT
P. 104
- Temperatur ruangan harus terjaga.
- Aliran listrik tidak boleh terputus.
- Harus tersedia pengatur kelembaban udara.
- Penghawaan udara menggunakan penghawaan buatan berupa
air conditioner (AC).
Terisolasi dan mempunyai standar tertentu terhadap:
a) Bahaya api
b) Ventilasi
c) AC d. Exhausts fan
d) Pipa air
e) Komunikasi
f) Bakteriologis
g) Kabel monitor
- Harus ditunjang dengan jaringan gas medic
- Akses,Penempatan ICU/UGD akan memudahkan pengaksesan
ke dan dari Penanganaan Kecelakaan,Ruang Operasi,Patologi
(pelayanan analisis darah),Radiologi ( pelayanan sinar x).
- Direkomendasikan ketetapan minimum tempat tidur untuk ICU
adalah 5. Direkomendasikan maksimumnya hingga 15.
Semaksimal mungkin adalah 10.
- Untuk membantu staf pengamatan atas pasien di dalam ruang
tidur atau pasien tunggal menginap, jendela pengamatan,
ditempatkan untuk dapat memastikan kondisi pasien tanpa
halangan dari pos perawat, seharusnya dapat disediakan.
- Masing-masing area tempat tidur pasien akan mempunyai
ketetapan untuk privasi visual dari pengamatan pasien dan
pengunjung lain - Setiap tempat tidur harus mempunyai akses
secara visual, selain sinar matahari alami, terhadap lingkungan/
ruang luar yang tidak kurang dari satu jendela setiap ruangnya.
Jarak dari tempat tidur pasien terhadap jendela tidak kurang
95