Page 102 - MODUL ARSITEKTUR RUMAH SAKIT
P. 102
protektif yang membebaskan kamar penderita dari bakteri yang
ada diluar kamar.
- Memaksimalkan terhidarnya kontaminasi didalam ruang rawat
inap infeksius dengan menjaga aliran udara dari anteroom
menuju ke ruang pasien, dan dari koridor ke ruang rawat setiap
saat
- Tersedia tempat cuci tangan bagi perawat atau dokter didalam
ruangan rawat inap infeksius (isolasi) dan fasilitas km/wc
sendiri di dalam ruangan
- Kamar mandi untuk perawatan jangka panjang seharusnya
dirancang untuk menggunakan peralatan yang dapat
mengangkat pasien, di lain kondisi penambahan peralatan unit
servis perawatan akut. Lift hidrolik tempat mandi (bath up)
merupakan pertimbangan investasi kesehatan yang baik
- Harus memenuhi ketentuan untuk akses orang cacat seperti
pada bagian untuk komplemen dari batang pegangan dan rel
pada area toilet dll., handrails harus diberikan pada koridor.
- Terakomodasi panel kontrol untuk ruang rawat pasien. Panel-
panel tersebut meliputi katub gas atau oksigen, rumahan untuk
panggilan perawat, jam digital, tombol tanda alarm, stop kontak
bawah, papan monitor dengan perlengkapan outlet, lampu atas
tempat tidur dan lampu tarik-ulur.
6 Tingkat Kebersihan dan Mutu Udara untuk Instalasi Rawat Inap
- Tingkat kebersihan lantai untuk ruang perawatan isolasi 0-5
2
kuman/cm .
- Mutu udara memenuhi persyaratan untuk tidak berbau
(terutama H2S dan Amoniak).
- Kadar debu tidak melampaui 150 ug/m3 udara dalam
pengukuran rata-rata 24 jam.
93