Page 45 - DESAIN E-MODUL - Edit 1-3_Neat
P. 45

E- Modul Model Pembelajaran CinQASE





                                      RANGKUMAN




                   1.  Fisika terdapat dua jenis momentum, yaitu momentum linear dan momentum sudut.

                      Momentum  linear  sering  disingkat  momentum.  Momentum  linear  merupakan

                      momentum yang memiliki benda-benda yang bergerak pada lintasan lurus, sedangkan

                      momentum sudut memiliki benda-benda yang bergerak melingkar. Momentum adalah

                      ukuran  kesukaran  untuk  mendiamkan  atau  menggerakkan  suatu  benda.

                      Momentum(p)adalah  besaran  fisika  yang  melibatkan  besaran  scalar  (massa)  dan

                      besaran vector (kecepatan).

                   2.  Persamaan momentum p = m v

                                                                       1
                                                                            2
                   3.     Hubungan momentum dengan energy kinetic E k =   mv  , Besarnya ini dapat
                                                                       2
                         dinyatakan dengan besarnya momentum linear p, dengan mengalikan persamaan
                                              
                         energi kinetik dengan:
                                              
                                                       1
                                                                 
                                              1
                                                            2
                                                  2
                                                                             1    2
                                         E k =   mv   =    mv  x   =        =
                                                                    1    2    2
                                              2        2            2        2   
                   4.  Impuls  didefinisikan  sebagai  hasil  kali  antara  gaya  dan  lamanya  gaya  tersebut

                         bekerja. Secara matematis dapat ditulis   I = F . ∆t

                   5.  Hubungan Momentum dengan Impuls : Apabila sebuah gaya (F) bekerja pada sebuah

                      benda  bermassa  m  dalam  selang  waktu  tertentu  sehingga  kecepatan  benda  tersebut

                         berubah, maka momentum benda tersebut akan berubah.


                                       =   .    =    .  ∆    ;   ∆   =      −      ;    =    −    = ∆  
                                                             
                                                                                  
                                                                            
                                                                     
                                             ∆  



















                                                                                                       38
   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50