Page 25 - MODUL SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA
P. 25
1. Mempermudah pengelompokkan akun di buku besar.
2. Mempermudah pencarian buku besar yang diinginkan.
3. Menghindari kesalahan dalam mencatat ke buku besar (posting buku besar).
4. Mempermudah penyusunan laporan keuangan.
Dalam pembuatan kode akun harus memenuhi fungsi tersebut, maka akun dibuat harus
memiliki sifat mudah diingat, konsisten, dan memungkinkan adanya penambahan akun tanpa
merubah kode akun lainnya. Untuk mempermudah pembuatan nama dan kode akun dapat dilihat
dalam ilustrasi berikut ini:
Gambar 13. Format Pembuatan Nama Akun
Berikut disajikan contoh daftar nama akun dan kode akun:
Akun Rill (Akun Neraca)
Tabel 8. Daftar Nama Akun dan Kode Akun Neraca
Kode Kelompok Akun/Golongan Kode Kelompok Akun/Golongan
Akun Akun/Urutan Akun/Nama Akun Akun Akun/Urutan Akun/Nama Akun
1 ASET 2 KEWAJIBAN
11 Aset Lancar 21 Kewajiban Lancar
1101 Kas 2101 Utang Usaha
1102 Piutang Usaha 2102 Utang Wesel
1103 Perlengkapan 2103 Utang Bank (<1 tahun)
1104 Sewa Dibayar Dimuka 2104 Utang Gaji
1105 Perlengkapan 2105 Penghasilan Dibayar Dimuka
12 Aset Tidak Lancar 21 Kewajiban Jangka Panjang
1201 Tanah 2101 Utang Bank (> 1 tahun)
1202 Gedung 2102 Utang Obligasi
1203 Akumulasi Penyusutan Gedung 2103 Agio Obligasi
1204 Kendaraan 2104 Utang Hipotik
1205 Akumulasi Penyusutan Kendaraan
1206 Mesin-Mesin
21 |S i k l u s A k u n t a n s i P e r u s a h a a n J a s a